Pemkot Fasilitasi Vaksinasi Covid-19 Malam Hari

0

Mataram (Suara NTB) – Rendahnya cakupan vaksinasi coronavirus disease (Covid-19) selama Ramadhan 2021 menjadi atensi Pemkot Mataram. Untuk menanggulangi hal tersebut Wakil Walikota Mataram, TGH. Mujiburrahman menginstruksikan agar fasilitas kesehatan (faskes) yang ada dapat melayani vaksinasi di malam hari.

“Kalau vaksin di siang hari kita kan mengacu pada fatwa dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu dibolehkan, tapi kalau ada yang ragu-ragu karena satu dan lain hal kita minta supaya bisa difasilitasi vaksin di malam hari,” ujar Mujib saat memberi keterangan pekan lalu.

Menurutnya hal tersebut sangat mungkin dilakukan. Mengingat beberapa kelompok masyarakat telah mengajukan untuk vaksinasi Covid-19 malam hari yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Mataram dan Puskesmas yang ada.

“Saya kira itu bisa diatur teknisnya. Malam hari sehabis salat tarawih, di tempat-tempat tertentu kalau tidak bisa dibuka rumah sakit atau Puskesmasnya,” jelasnya. Dicontohkan seperti Majelis Taklim Bunda Sholehah di Lingkungan Sekarbela yang telah menjalankan vaksinasi untuk 60 orang anggotanya pada malam hari.

“Jadi lingkupnya itu organisasi atau kelompok tertentu yang minta. Memang harus dibuka ruang untuk memberikan pilihan-pilihan yang membuat masyarakat lebih yakin, terutama untuk menggenjot target dari vaksinasi Covid-19 ini,” ujar Mujib.

Dirinya meminta Dikes bersama dengan Puskesmas yang ada di Kota Mataram agar segera mengatur teknis pelayanan vaksinasi selama Ramadhan tersebut. Di sisi lain, pengajuan dari masyarakat juga diharapkannya berbasis organisasi atau kelompok.

“Jadi supaya tidak perorangan, satu-dua orang yang divaksin. Perlu juga pengajuannya dari kelompok. Nanti bisa diusulkan, diatur teknisnya bagaimana,” tandas Mujib.

Terpisah, Plt. Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram, Lalu Martawang menyebut pihaknya siap mendukung upaya percepatan capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Mataram, termasuk selama Ramadhan. “Terutama untuk vaksin golongan lansia ini, apalagi ini menjadi arahan pimpinan. Maka kami akan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya saat dihubungi, Minggu, 25 April 2021.

Menurutnya, jika vaksinasi malam hari menjadi arahan Walikota dan Wakil Walikota Mataram maka pihaknya akan melaksanakan. Terlebih dari segi sumber daya manusia (SDM) dan stok vaksin di RSUD Kota Mataram telah siap dan mencukupi.

Sampai dengan 24 April 2021 Satgas Covid-19 NTB mencatat capaian vaksinasi lansia di Kota Mataram untuk dosis pertama baru mencapai 10.100 orang atau 38.8 persen, sedangkan dosis kedua baru mencapai 6.452 orang atau 24.8 persen. Untuk vaksinasi guru dosis pertama baru mencapai 4.312 orang atau 51,2 persen, sedangkan dosis kedua baru mencapai 136 orang atau 1,6 persen.

Vaksinasi tenaga kesehatan (nakes) dosis pertama sampai dengan 23 April 2021 mencapai 7.581 orang atau 107,5 persen dari target 7.053 orang, sedangkan untuk dosis kedua mencapai 7.432 orang atau 105,4 persen. Untuk pelayanan publik vaksinasi dosis pertam mencapai 36.839 orang atau 3.869,6 persen dari target 952 orang, sedangkan dosis kedua mencapai 18.427 orang atau 1.935,6 persen. (bay)