Warga Desa Pengadangan Digegerkan Penemuan Bayi Laki-laki

Selong (Suara NTB) – Warga Dusun Pancor Santik Desa Pengadangan Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur (Lotim) digegerkan penemuan seorang bayi laki-laki di pinggir jalan desa setempat. Saat ditemukan, kondisi bayi laki-laki itu dibungkus menggunakan plastik dan dalam keadaan hidup dengan tali pusar sudah dipotong.

Informasi yang diterima Suara NTB, penemuan bayi laki-laki itu terjadi pada Minggu, 15 April 2018 sekitar pukul 10.45 wita. Bayi ini ditemukan Hj. Muharni yang beralamat di Dusun Gatep Deaa Pengadangan. “Pada saat ditemukan, bayi tersebut masih dalam keadaan terbungkus plastik putih dengan kain warna merah muda serta tali pusar sudah terpotong,” terang Kasubag Humas Polres Lotim. Iptu I Made Tista, Senin, 16 April 2018.

Dijelaskannya, menurut keterangan saksi bayi ditemukan di tengah jalan oleh Joni Iskandar sekitar pukul 07.30 wita beralamat di Gubug Timuk Desa Pengadangan. Namun lantaran yang bersangkutan tidak mengetahui bungkusan tersebut berisi bayi, kemudian dipindahkan ke pinggir jalan. Pada pukul 10.45 ditemukan oleh saksi Hj. Muharni dan kemudian dibawa ke Polsek Pringgasela. Selanjutnya, anggota kepolisian membawa bayi tersebut ke Puskesmas Pringgasela dan dirujuk ke RSUD R. Soedjono Selong untuk mendapatkan perawatan medis.

“Bayi dalam keadaan sehat dengan berat 2 kg dan panjang 38. Diperkiraan lahir prematur karena perkiraan bidan umur bayi masih 8 bulan dan saat ini masih mendapatkan perawatan medis,”jelasnya.

Sementara, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (Polres) Lotim, Ipda. Hermanto, mengungkapkan jika kondisi bayi saat ini dalam kondisi penanganan medis di RSUD R Soedjono Selong. Pihaknya masih dalam melakukan proses penyelidikan untuk mencari siapa orang tua dan pelaku pembuangan bayi tak berdosa tersebut. “Kita masih melakukan penyelidikan siapa pelaku pembuangan bayi ini, kita masih periksa sejumlah saksi-saksi,” terangnya. (yon)