Pipa PDAM Praya Rusak Diterjang Longsor, Pelayanan Air Bersih di Tiga Kecamatan Terganggu

0

Praya (Suara NTB) – Sejak beberapa hari terakhir, pelayanan air bersih bagi pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ardia Tirtha Rinjani Praya di tiga kecamatan yakni Kecamatan Batukliang, Batukliang Utara serta Kopang, terganggu. Setelah jaringan pipa PDAM Praya yang ada Tibu Nangklok Desa Aiq Beriq Kecamatan Batukliang Utara, rusak akibat diterjang tanah longsor. Upaya perbaikan terhadap jaringan pipa yang rusak tersebut pun kini terus dilakukan.

“Sudah tiga hari petugas kita berupaya keras memperbaiki jaringan pipa yang rusak karena tanah longsor,” ungkap Direktur Umum PDAM Praya, Bambang Supratmo, kepada wartawan, Kamis, 23 Desember 2021. Pihaknya menargetkan paling tidak hari ini (Kamis kemarin, red) kerusakan sudah bisa diatasi. Sehingga pelayanan air bersih di wilayah-wilayah yang terdampak bisa kembali normal.

Untuk itu, pihaknya mohon permakluman kepada para pelanggan PDAM Praya khususnya yang ada di tiga kecamatan yang terdampak untuk sementara waktu pelayanan air bersih belum bisa normal. Karena memang harus menunggu selesainya perbaikan jaringan pipa yang rusak. “Kalau sudah jaringan pipa yang rusak, mau bagaimana lagi,” imbuhnya.

Diakuinya, kondisi alam memang menjadi salah satu tantangan dalam upaya memberikan pelayanan yang optimal bagi pelanggan. Dan, kasus pipa rusak akibat tanah longsor tidak hanya terjadi kali ini saja. Sebelum-sebelumnya kejadian serupa juga pernah beberapa kali terjadi.

“Terkadang dalam memberikan pelayanan air bersih kepada pelanggaran kita sering kali berhadapan dengan kondisi force majeure (keadaan darurat) seperti ini. Tapi kita upayakan, kerusakan bisa segera diatasi,” tandas Bambang. Adapun untuk pelayanan bagi pelanggan PDAM Praya di wilayah lain, di luar tiga kecamatan yang terdampak tersebut, secara umum masih normal. Baik itu yang dilayani melalui sistem gravitasi dari sumber mata air yang ada diwilayah utara maupun yang dari fasilitas WTP Bendungan Batujai. (kir)