Australia akan Bantu NTB Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana

0

Mataram (Suara NTB) – Pemerintah Australia akan membantu NTB dalam menangani rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE, M. Sc usai menerima kunjungan Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia, Allaster Cox mengatakan sedang dicari cara untuk membantu NTB secara tidak langsung.

‘’Kita tadi minta nasihat tentang rehabilitasi dan rekonstruksi. Mungkin sedang dicari cara bagaimana membantu supaya Australia bisa berpartisipasi membantu kita secara tidak langsung,’’ kata gubernur, Jumat, 26 Oktober 2018 siang.

Australia katanya,  akan tetap melanjutkan kerjasama yang telah terbangun dengan NTB selama ini. Kesinambungan kerjasama antara NTB dan Australia diharapkan terus terjaga.

Dr. Zul mengatakan, ia bersama Wakil Dubes Australia untuk Indonesia berbicara banyak aspek yang memungkinkan kerjasama antara Australia dengan NTB. Australia akan banyak membantu NTB dalam bidang pendidikan, ekonomi, pelayanan sosial dan lainnya.

‘’Bahkan tadi kita membicarakan pengiriman anak NTB untuk sekolah di Australia. Jadi inline dengan program kita. Jadi anak kita bukan saja ke Polandia tapi juga ke Australia yang kita prepare, banyak anak-anak kita ke sana,’’ kata Dr. Zul.

Sementara itu, Wakil Dubes Australia untuk Indonesia, Allaster Cox  menyatakan, Pemerintah Australia berkeinginan kuat bekerjasama dengan Pemprov NTB khususnya kegiatan yang berkaitan dengan penanganan pascagempa. Ia mengatakan Pemerintah Australia berbelasungkawa atas bencana gempa bumi yang mengguncang NTB beberapa waktu lalu.

‘’Sekarang waktunya renovasi dan rehabilitasi. Kami sudah alokasikan beberapa program kami untuk bekerjasama meningkatkan taraf hidup masyarakat secara cepat,’’ katanya.

Allaster mengatakan, selama ini Australia telah bermitra dengan NTB dalam peningkatan SDM, pembangunan infrastruktur dan pendidikan.

‘’Dan saya bicara sama Pak Gubernur mengenai keinginan kami melanjutkan kerjasama di semua bidang. Dan mudah-mudahan ada kesempatan investor-investor dari Australia yang akan ke sini,” ujarnya.

Bagaimana, ke depan kerjasama dan investasi di bidang industri olahan, pariwisata dan lainnya. Termasuk pengembangan UMKM. (nas)