Tingkat Partisipasi Pilkada KSB Capai 82,36 Persen

0
Herman Jayadi. (Suara NTB/ist)

Taliwang (Suara NTB) -KPU Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mencatat tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada 2020 ini mencapai 82,64 persen.

Komisioner KPU KSB Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Herman Jayadi menjelaskan, tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada kali ini cukup memuaskan. Sebab dengan satu pasangan calon jumlah masyarakat yang menyalurkan hak pilihnya tetap tinggi. “Secara persentase ini bagus. Karena hanya satu Paslon yang jadi peserta Pilkada kita kali ini,” katanya kepada Suara NTB, Senin (28/12).

Menurutnya, tingginya partisipasi memilih masyarakat itu tidak lepas dari kerja keras semua pihak. Tidak saja KPU berikut seluruh perangkat dibawahnya selaku penyelenggara. Tetapi juga daya dukung pihak lainnya, mulai dari pemerintah setempat, aparat keamanan (TNI/Polri) dan seluruh stake holder masyarakat. “Dalam sosialisasi jujur kami terbatas. Tapi dukungan secara luaslah yang membuat partisipasi masyarakat kita bisa sampai diangka itu,” timpal Herman seraya menyampaikan rasa terima kasihnya.

Terlepas dari tingkat partisipasi, Herman menyampaikan, ada hal lebih penting lagi yang patut mendapat apresiasi dari pelaksanaan Pilkada tahun ini. Ia menjelaskan, tantangan Pilkada saat ini lebih berat karena dilaksanakan di tengah wabah pandemi Covid-19.

Kendati demikian dengan panjangnya rangkaian tahapan Pilkada. Di mana beberapa kegiatannya harus mengumpulkan massa dalam jumlah banyak yang seharusnya menjadi larangan akibat pandemi Covid-19. Tetapi secara keseluruhan pelaksanaan Pilkada hingga hari pemungutan suara, tidak ditemukan munculnya penularan virus tersebut.

“Alhamdulillah tidak ada temuan bahwa virus itu merebak karena kegiatan Pilkada. Baik itu kegiatan yang kami laksanakan maupun oleh pasangan calon (kampanye),” klaimnya.
“Dan memang soal pencegahan Covid-19 ini kami sangat mewanti-wanti angota kami di lapangan. Setiap buat kegiatan yang terlebih dahulu dipastikan Prokes pencegahan Covid-19 benar-benar diterapkan,” sambung Herman.(bug)