Target Terlampaui, Vaksinasi Masyarakat Umum di NTB Tunggu Surat Resmi Kemenkes

0
H. Lalu Hamzi Fikri (Suara NTB/dok)

Mataram (Suara NTB) – Target vaksinasi yang dibebankan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk NTB telah melampaui target. Kemenkes memberikan target vaksinasi bagi tenaga kesehatan (nakes), pelayan publik, lansia dan guru dengan jumlah sasaran 124.994 orang. Hingga Senin, 17 Mei 2021, capaian vaksinasi dosis pertama di NTB sudah mencapai 187,3 persen atau 210.234 orang dan dosis kedua sebesar 122,8 persen atau 137.867 orang.

“Target yang sudah diberikan Kemenkes sudah tercapai. Adapun nanti kebijakan kabupaten/kota ingin melanjutkan vaksinasi bagi lansia atau guru, silakan dengan memperhatikan ketersediaan vaksin yang ada,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) NTB, dr. H. Lalu Hamzi Fikri., M.M., MARS., dikonfirmasi di Mataram, Selasa, 18 Mei 2021.

Fikri menjelaskan, untuk vaksinasi masyarakat umum, Pemprov masih menunggu surat resmi dari Kemenkes. Namun, bagi kabupaten/kota yang masih memiliki stok vaksin, diminta untuk tetap memprioritaskan vaksinasi bagi masyarakat kelompok rentan seperti lansia.

“Prioritas tetap kelompok rentan lansia (populasi  rentan) dengan tetap mempertimbangan ketersediaan vaksin untuk pelayanan publik terutama guru,” ujarnya.

Fikri menambahkan, vaksinasi yang dilakukan tetap berorientasi melindungi kelompok rentan, yaitu lansia. Dalam upaya menekan kasus kematian pasien Covid-19, yang hampir 50 persen merupakan lansia.

Adapun bagi kabupaten/kota yang memerlukan vaksinasi untuk pelayan publik diminta memperhatikan ketersediaan vaksin. “Karena vaksin ini didrop sesuai dengan progres di masing-masing kabupaten/kota,” katanya.

Fikri menambahkan berdasarkan arahan Kemenkes, kelompok rentan masih menjadi prioritas sasaran vaksinasi. Ia mengaku sudah berkoordinasi dengan kabupaten/kota supaya memprioritaskan vaksinasi kelompok rentan jika masih ada sisa vaksin. ‘’Kemudian atur jumlah vaksinnya untuk yang lain,’’ pungkasnya. (nas)