Taiwan Paling Diminati Pekerja Migran Kabupaten Bima

0

Bima (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima melalui Bidang Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnaketrans) telah membuka pendaftaran Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI).

Dari sejumlah negara tujuan untuk penempatan, Taiwan menjadi salah satu negara tujuan yang paling banyak diminati, jika dibandingkan negara-negara lainnya seperti Brunei Darussalam, Hongkong Malaysia dan Singapura.

“CPMI dari Kabupaten Bima yang mendaftar banyak minati penempatan negara Taiwan,” kata Kabid LTSA Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Disnaketrans Kabupaten Bima, Ruvaidah SE.

Ia mengaku banyaknya CPMI yang ingin penempatan ke Taiwan karena beberapa faktor. Selain sebagai pekerja non formal seperti pekerja rumah tangga (PRT) negara maju itu juga meminta PMI bekerja sebagai tenaga kesehatan dan teknisi untuk dipekerjakan di pabrik dan perusahaan. “Selain itu, negara Taiwan juga dianggap aman bagi PMI, disamping gaji yang lebih tinggi,” ujarnya.

Ruvaidah menyebutkan awal tahun 2022 ini tercatat ada sebanyak 93 CPMI yang mendaftar. Diprakirakan hingga akhir bulan Januari 2022 angkanya akan terus bertambah hingga mencapai seratusan orang. “Bulan Januari 2022 sudah ada 93 CPMI yang mendaftar. Kita prakirakan akhir Bulan ini, angkanya sampai seratusan orang yang mendaftar,” ujarnya.

Ruvaidah menambahkan jumlah CPMI yang mendaftar dari tahun ke tahun di Kabupaten Bima berlangsung fluktuatif. Pada tahun 2021 lalu jumlahnya hanya 344 orang, dan tahun 2020 hanya 479 orang. “Sementara tahun 2019 saat sebelum pandemi Covid-19 mencapai 2.062 orang,” pungkasnya. (uki)