Anak 2,5 Tahun Ditemukan Meninggal Tenggelam di Kolam Ikan

Selong (Suara NTB) – Nasib malang menimpa, M. Jaeloni Kholik (2,5) asal Selak Ampan Dusun Pijot Selatan Desa Pijot Kecamatan Keruak, Lotim. Ia meninggal tenggelam di kolam ikan milik orang tuanya sendiri, Sarafudin, Selasa pukul 18.00 wita. Ia tenggelam di sela-sela mengaji bersama teman-temannya.

Sebelum kejadian, korban dimandikan oleh ibunya sekitar pukul 17:45 Wita. Selanjutnya korban diantar mengaji ke sebelah rumah bibinya bernama, Mahni yang  berjarak dari TKP kurang lebih 15 meter. Setelah diantar, ibu korban pulang ke rumahnya untuk membuatkan korban teh kurang lebih sekitar 15 menit. Seketika itu, ibu korban mendengar  teriakan dari seseorang bernama, Deni Suciana (17) dan ibu korban keluar dari dapur.

Ketika itu, korban sudah terapung di kolam tempat kejadian yang berjarak tiga meter. Ibu korban langsung terjun ke kolam untuk menyelamatkan buah hatinya dan mengangkatnya naik dari kolam. Bibi korban, Mahni yang saat itu mengetahui ibu korban sedang menolong, kemudian bersama Sabandi langsung membawa korban ke Puskesmas Keruak dengan menggunakan sepeda motor. Sayangnya, sampai di Puskesmas Keruak oleh petugas medis korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Kapolsek Keruak, Ipda. Nurlana, membenarkan kejadian tersebut. Nurlana yang mendapat laporan tersebut bersama piket SPKT langsung mendatangi TKP dan menemui orang tua korban. Dari keterangan orang tua korban, seluruh keluarga menerima kematian korban murni sebagai musibah. “Orang tua korban tidak keberatan, pihak keluarga menerima dengan ikhlas dan menolak untuk lakukan autopsi,” terangnya. (yon)