Siaga Darurat Bencana Alam Sampai April

0
Mahfuddin Noer. (Suara NTB/cem)

Mataram (Suara NTB) – Pemkot Mataram telah menetapkan siaga darurat bencana alam sampai bulan April 2021 mendatang. Ancaman banjir, angin puting beliung, abrasi serta gelombang pasang perlu diwaspadai. Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram, Mahfuddin Noer menyampaikan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memperkirakan dalam waktu beberapa bulan kedepan akan terjadi bencana alam banjir, angin puting beliung, tanah longsor serta gelombang pasang. Berdasarkan itu, pihaknya menetapkan siaga darurat bencana sampai April mendatang. “Kita sudah tetapkan siaga darurat bencana sampai akhir April,” kata Mahfuddin.

Peta kawasan titik rawan sementara ini yang diatensi adalah terhadap hujan deras disertai angin kencang. Abrasi pantai dan gelombang pasang. Dua ancaman bencana sebelumnya menimpa dua kawasan di Kelurahan Pagutan Timur dan Ampenan. Kendati demikian, BPBD juga mengantisipasi kerawanan bencana lainnya yang berpotensi terjadi kapan saja.

Sebagai langkah antisipasi kata Mahfuddin, pihaknya telah menyiapkan skenario manakala kebencanaan terjadi dalam eskalasi tinggi. Sarana – prasarana, logistik dan lain sebagai telah dipersiapkan. ”Jika potensi bencananya besar kita akan atensi melalui lintas penanggungan bencana daerah,” terangnya.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman jauh sebelumnya telah mengambil langkah antisipasi. Seperti perantingan pohon, normalisasi saluran serta pemantuan debit air. Mahfuddin menambahkan, menjelang Hari Raya Imlek pengalaman sebelumnya gelombang pasang terjadi di kawasan pinggiran.

Masyarakat berada di pesisir Pantai Ampenan telah dibagikan karung untuk membuat tanggul sementara. Imbauan sekaligus edukasi ke masyarakat segera disampaikan agar masyarakat di kawasan pesisir pantai lebih meningkatkan kewaspadaan. “Memasuki bulan Februari ini yang jadi atensi,” demikian kata dia. (cem)