Dompu (Suara NTB) – Pendaftaran Bakal Calon (Bacalon) Kepala Desa (Kades) untuk Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak telah ditutup, terhitung sejak Tanggal 28 Februari 2021. Dari total 16 desa di tujuh kecamatan yang akan menggelar pesta demokrasi itu, terdapat tiga desa dengan Bacalon lebih dari lima. Bahkan khusus Desa Soro Barat, peminatnya sampai 13 orang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Dompu, Hairuddin, SH., kepada wartawan di kantornya, Jumat, 5 Maret 2021 menyampaikan, dari belasan desa yang akan menggelar pesta demokrasi pada pertengahan tahun ini, terdapat tiga desa dengan calon melebihi ketentuan.
Seperti misalnya Desa Huu, data terakhir tercatat tujuh orang mendaftar. Sementara di Desa Lune enam orang dan untuk Desa Soro Barat sampai 13 orang. “Sekarang ini ada tiga desa yang lebih dari lima calon,” terangnya.
Terhadap desa-desa tersebut, panitia pemilihan tengah melakukan verifikasi berkas administrasi untuk penetapan sebagai calon tetap. Khusus wilayah dengan temuan Bacalon lebih dari lima orang, jika semuanya dinyatakan memenuhi syarat maka proses penjaringan terpaksa ditempuh, tentunya melibatkan akademisi dari sejumlah perguruan tinggi terkemuka di NTB.
Pilkades serentak tahun ini, menurut Hairuddin, tidak jauh berbeda dengan pesta demokrasi sebelumnya. Hanya saja, koordinasi dengan KPU makin diperkuat, bahkan mereka menjadi pemateri dalam bimbingan teknis jajaran panitia beberapa waktu lalu. “Inya Allah kita akan lakukan koordinasi dan komunikasi dengan KPU, kerena mereka lebih berpengalaman,” tegasnya.
Sembari menunggu tahapan verifikasi dan penetapan calon, pihaknya meminta panitia pemilihan untuk memanfaatkan DPT Pilkada kemarin sebagai DPS Pilkades. Harapannya, data tersebut mendapat masukan masyarakat agar semua wajib pilih bisa memberikan hak suaranya.
Untuk diketahui, 16 desa yang akan menggelar Pilkades serentak tahun ini antara lain, untuk Kecamatan Huu di Desa Huu dan Sawe. Kecamatan Pajo tepatnya Desa Ranggo, Woko dan Lune, Kecamatan Dompu di Desa Mbawi, Kecamatan Woja Desa Mumbu dan Madaprama, Kecamatan Manggelewa di Desa Doromelo, Anamina dan Nusajaya, Kecamatan Kempo Taa, Soro Barat, Konte dan Songgajah. Sedangkan di Pekat hanya untuk Desa Kandidi. (jun)