Empat Randis Belum Dikembalikan Anggota DPRD Loteng

0

Praya (Suara NTB) – Setelah menarik seluruh kendaraan dinas (randis) yang digunakan para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah (Loteng), Senin,11 September 2017. Sekretariat DPRD (Setwan) Loteng resmi mengembalikan randis ke pemerintah daerah, meski belum seluruhnya lengkap. Dalam hal ini, Setwan harus menggembalikan 46 randis, baik berupa mobil dan sepeda motor. Namun, empat unit sepeda motor belum dikembalikan hingga hari penyerahan.

“Total ada 42 randis yang kita kembali ke pemerintah daerah. Sementara empat unit sepeda motor belum dikembalikan oleh anggota Dewan,” aku Sekretaris DPRD Loteng, R. Mulyatno Junaidi, kepada Suara NTB, Senin, 11 September 2017, siang.

Ia menjelaskan, untuk mobil total ada 6 unit yang dikembalikan. Sementara sepeda motor sebanyak 36 unit dari 40 unit yang semestinya dikembalikan. Empat sepeda motor belum dikembalikan dengan alasan hilang sebanyak dua unit. Sisanya masih dibawa oleh anggota Dewan bersangkutan.

Sebelum dikembalikan ke pemerintah daerah, seluruh randis diperiksa terlebih dahulu oleh BPK RI bersama dengan Inspektorat Loteng. Pemeriksaan ini untuk memastikan jumlah serta kondisi randis apakah sudah sesuai dengan data yang ada. “Hasil pemeriksaan dari BPK dan Inspektorat kita tunggu,” jelasnya.

Hasil pemeriksaan akan menjadi dasar pihaknya dalam bersikap terkait randis yang belum kembali maupun yang hilang. Termasuk randis yang sudah kembali, apakah masih dalam kondisi baik atau tidak.

Menurutnya, jika merujuk pada aturan yang berlaku terhadap randis yang hilang atau rusak harus diganti oleh pihak yang memegang. Namun besaran pengganti dan teknisnya seperti apa, harus merujuk hasil pemeriksaan dan tidak bisa serta merta pihaknya menentukan sikap.

Guna menunjang kinerja Setwan, pihaknya berharap tidak semua randis tersebut ditarik oleh pemerintah daerah. Pihaknya berharap pemerintah daerah bisa mengalokasikan kembali randis untuk Setwan, karena fasilitas randis di Setwan Loteng masih kurang.

“Semua randis kita kembalikan dulu. Baru setelah itu, kita usulkan kembali bantuan randis ke pemerintah daerah,” ujarnya, seraya menambahkan setwan membutuhkan 9 unit randis lagi, khusus sepeda motor untuk mendukung kinerja di Sekretariat Dewan. Terutama saat pendistribusian surat-surat dan dokumen lainnya. (kir)