Pemda KSB dan Korbi Teken MoU Proyek PLTS 11 MW 

0

Taliwang (Suara NTB) – Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) memperoleh kesempatan untuk mengeksploitasi sumber energi matahari untuk dijadikan listrik. Selasa, 23 Agustus 2016, Pemda KSB pun menandatangani Memory of Understanding (MoU) dengan Corbi Coorporation, sebuah perusahaan investasi yang bergerak di bidang energi baru terbarukan asal Korea Selatan yang bersedia membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di daerah.

Bupati KSB Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM mengatakan, minat Korbi Coorporation untuk membangun PLTS di daerah sangat sesuai dengan semangat pemerintah dalam menanggulangi kekurangan pasokan listrik di daerah. “Makanya kita sambut baik kehadiran Korbi yang sejauh ini sudah menunjukkan keseriusannya berinvestasi di daerah kita ini,” jelasnya sesaat sebelum melakukan penandatanganan MoU.

Menurutnya, kerja sama yang akan di bangun pemerintah dengan Korbi akan menguntungkan kedua belah pihak. Di sisi pemerintah, selain terpenuhinya kebutuhan pasokan listrik, daerah juga akan memperoleh beragam keuntungan baik langsung maupun tidak langsung yang akan diberikan perusahaan kepada pemerintah dan masyarakat. “Tentu kegiatan pemberdayaannya juga akan ada dari perusahaan. Makanya kerja sama ini akan sangat menguntungkan bagi kita,” timpalnya.

Dari kerja sama yang terbangun dengan Korbi Coorporation ini, Pemda KSB akan menyediakan lahan seluas 20 hektar untuk pembangunan PLTS berkapasitas 11 Mega Watt (MW). Lokasinya sendiri oleh Pemda KSB telah ditetapkan di kecamatan Poto Tano yang nantinya oleh Korbi akan digunakan dengan sistem sewa. “Selain itu ke depan kita akan ada kesepakatan lainnya yang termasuk misalnya shering saham sebesar 5 persen dari mereka untuk Pemda,” sebut bupati.

Konsultan Korbi Cooporation, Kelvin Odi Tiovilus Setiadi mengatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti kesepahaman yang telah dibangun bersama Pemda KSB ini. Secepatnya seluruh hal-hal menyangkut persiapan untuk terlaksanakannya kegiatan investasi akan dipenuhi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. “Kami harap juga pemerintah KSB juga bisa mendukung kami untuk percepatan investasi kami ini,” katanya.

Ia pun mengatakan, seluruh komitmen yang akan disepakati bersama dengan pemerintah kelak akan dipenuhi perusahaan dengan melihat perkembangan di lapangan. Termasuk di dalamnya membangun komitmen kepada masyarakat dalam bentuk pemberdayaan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan. “Kalau pada perjalanannya kegiatan investasi kami lancar dan menguntungkan pasti seluruh komitmen yang kami bangun dengan pemerintah dan masyarakat akan kita penuhi,” janjinya.

Selanjutnya untuk tenaga kerja, Kelvin menyatakan, akan memprioritaskan pekerja lokal. Perusahaan pun telah menyiapkan komposisi sebesar 40 persen tenaga kerjanya kelak akan diisi oleh tenaga kerja lokal mulai dari kegiatan konstruksi hingga pada operasionalnya nanti. “Kalau soal tenaga kerja kami akan berikan ruang yang lebih banyak bagi pekerja lokal. Kan salah satu tujuan kita di sini untuk membuka lapangan kerja juga,” timpalnya seraya menambahkan nilai investasi yang akan ditanamkan pihaknya pada proyek PLTS 10 MW ini sebesar 20 juta USD.

“Kami sangat bersungguh-sungguh untuk berinvestasi di sini, karena potensi untuk pengembangan PLTS di daerah ini sangat menjanjikan,” sambung Kelvin.

Sementara itu kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT) KSB Drs. Hajamuddin menyatakan, keseriusan Korbi untuk berinvestasi di KSB patut diapresiasi. Sebab dalam waktu singkat perusahaan ini sudah melakukan sejumlah tahapan persiapan mulai dengan melakukan presentasi, survei lapangan hingga hari ini sepakat untuk menanda tangani MoU bersama pemerintah. “Dan dari target jangka panjangnya di NTB, yang di KSB ini yang akan dibangun paling besar sampai 11 MW,” paparnya.

Ia pun berharap, kesepakatan antara Pemda KSB dan Korbi Coorporation ini dapat berjalan lancar sehingga pembangunan PLTS yang akan menutupi kebutuhan pasokan listrik di daerah dapat cepat terlaksana. “Ini kesempatan investasi yang baik bagi kita, karena selain menutupi kebutuhan listrik kita, kita juga akan mendapatkan keuntungan dari kerja sama yang kita bangun dengan Korbi,” imbuhnya. (bug)