Pembelajaran di SMPN 13 Mataram Tetap dengan Prokes Ketat

0

Mataram (Suara NTB) – Pembelajaran di SMPN 13 Mataram pada semester genap tahun ajaran 2021/2022 tetap dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Pembelajaran juga masih dilaksanakan secara terbatas.

Kepala SMPN 13 Mataram, H. Ahmad Saehu, S.Pd., pada Jumat, 14 Januari 2022 mengatakan, pihaknya tetap menggelar pembelajaran tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Pihaknya mengatur kehadiran siswa dengan baik, yaitu siswa kelas VII, VIII, dan IX dibagi ke dalam dua kelompok; kelompok 1 dengan nomor absen 1-16 dan kelompok 2 nomor  absen 17- 32.

“Kelompok 1 hadir di sekolah pada hari Senin, Rabu, dan Jumat dengan durasi belajar Senin dan Rabu pukul 07.30–12.00 dan hari Jumat Pukul 07.15-10.00. Kegiatan imtaq tetap dilaksanakan setiap hari Jumat,” jelasnya.

Sementara Kelompok 2 hadir di sekolah pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Dengan durasi belajar Selasa dan Kamis pukul 07.30 – 12.00, dan hari Sabtu pukul 07.15-10.00.

Saehu menjelaskan, mata pelajaran yang dalam situasi normal memiliki jam belajar 4-6 jam pelajaran per minggu seperti Bahasa Indonesia, IPA, Matematika, Bahasa Inggris, dan IPS memperoleh porsi belajar yang lebih yaitu dalam satu minggu 80 menit. Sedangkan lima mata pelajaran lainnya selama 40 menit.  “Hal ini untuk mempersiapkan peserta didik kelas IX yang segera akan menghadapi Ujian Sekolah pada akhir bulan Maret,” jelas Saehu.

Di samping itu, piket prokes dibagi ke dalam 2 sif yaitu pagi dan siang. Piket prokes pagi bertugas mengecek kelengkapan sarana prokes siswa dan sekolah serta menjamin ketertiban pengantaran orang tua ke sekolah terhadap putra-putrinya. Sedangkan piket prokes siang bertugas menjaga ketertiban proses penjemputan peserta didik oleh orang tuanya. “Piket prokes dilaksanakan oleh bapak ibu guru dan petugas keamanan sesuai jadwal yang telah ditetapkan,” ujar Saehu.

Saehu menekankan, siswa yang karena alasan tertentu misalnya karena sakit, tetap dilayani pembelajaran secara daring berupa materi dan tugas-tugas yang dikirim oleh bapak atau ibu guru mata pelajaran. (ron)