Muay Thai Sisakan Empat Atlet di Pra-PON

Mataram (Suara NTB) – Target cabang olahraga muay thai NTB meloloskan tujuh atlet di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua  2020 dipastikan gagal.

Pasalnya, muay thai hanya dapat menyisakan empat atlet yang maju ke babak delapan besar Pra-PON Muay Thai yang berlangsung di Jakarta, 17-20 Desember 2019. Mereka adalah Ardiansyah, Fadel Kapsul Lisan,  Gufrianto dan  Wahyu Maksum.

“Persaingan sangat ketat, hanya empat atlet yang lolos ke babak delapan besar,” ucap Pelatih Muay Thai NTB, Indra Gunawan yang dikonfirmasi Suara NTB via ponselnya, Kamis, 19 Desember 2019.

Dikatakan Indra, target pihaknya  meloloskan tujuh atlet di PON XX/2020 sangat berat. Pasalnya dari 14 atlet  NTB yang ambil bagian di event tersebut,  hanya terdapat empat atlet yang berhasil maju ke babak delapan besar, yakni Ardiansyah, Fadel Kapsul Lisan,  Gufrianto dan  Wahyu Maksum. Sementara 10 atlet lainnya telah tersingkir lebih awal.

Sementara atlet peraih medali emas kejurnas tahun 2018, Adit Agustia yang sebelumnya ditargetkan lolos PON tersingkir  di babak perempat final atau penyisihan delapan  besar putra. “Adit kalah di babak perempat final,” jelasnya.

Lanjutnya, posisi empat atlet yang masih tersisa tersebut juga belum aman, pasalnya keempat atlet itu masih melakoni laga perempat final. “Mereka harus menang sekali lagi baru bisa memastikan tiket PON,” jelasnya.

Hingga berita ini ditulis keempat atlet NTB, Ardiansyah, Fadel, Gufrianto dan Wahyu masih mengikuti pertandingan perempat final. Keempat atlet ini butuh kemenangan satu kali lagi untuk memastikan tiket lolos PON di Papua tahun 2020.

“Keempat atlet ini kaan bertanding sore ini. Mudah-mudahan mereka bisa menang,” harapnya.

Untuk diketahui sebelumnya Pengprov Muay Thai Indonesia (MI) NTB menargetkan tujuh atlet lolos PON dari 14 atlet yang di kirim. Namun target tersebut gagal mengingat masih ada empat atlet yang tersisa. Indra berharap empat atlet itu yang tersisa dapat meraih tiket PON. (fan)