Menuju Tiga Gili, Travel Diwajibkan Turunkan Penumpang di Terminal Teluk Nara

0

Tanjung (Suara NTB) – Pengunjung pariwisata 3 Gili akan “menikmati” kebijakan baru yang dibuat oleh Pemda Kabupaten Lombok Utara (KLU). Bagi para pengunjung yang dilayani melalui agen travel, diwajibkan untuk turun di Terminal Teluk Nara dan melewati pintu masuk yang ada di pelabuhan setempat.

Kebijakan bongkar muat penumpang dari dan menuju 3 Gili di Teluk Nara merupakan hasil kesimpulan rapat koordinasi yang digelar Dishub Kelautan Perikanan (Dishub KP) KLU bersama stakeholder di Aula Terminal Teluk Nara, Kecamatan Pemenang, Kamis, 30 Maret 2017. Kebijakan ini sekaligus menjadi inovasi baru Pemkab dalam melayani masyarakat serta meresmikan Pelabuhan Teluk Nara dalam waktu dekat.

“Kalau di Bangsal tetap beroperasi seperti biasa, khusus di Teluk Nara bongkar muatnya di terminal karena penumpang umumnya memanfaatkan boat carteran,” ungkap Kepala Dishub KP KLU, H. Samsul Rizal, S.Pt., Jumat, 31 Maret 2017

Ia menerangkan, dalam pelayanan penumpang menuju 3 Gili melalui Teluk Nara akan diatur untuk meminimalisir keluhan pengunjung. Salah satu yabg disikapi adalah menentukan harga pasti biaya carter per boat, baik fast boat ataupun public boat. Saat ini, range harga carter boat bervariasi dengan biaya terendah Rp 250 ribu dan tertinggi Rp 500 ribu. Ke depan harga ini akan diseragamkan dan ditetapkan dalam Perbup, sehingga tidak menimbulkan persaingan di kalangan asosiasi/pengusaha transportasi.

“Harga carter biasanya Rp 100 ribu per orang dengan maksimal 6 orang penumpang untuk fastboat. Tetapi untuk public boat, dengan jumlah penumpang mencapai 30 orang, maka harga carter tinggal dikeroyok oleh penumpang. Yang jelas, mau pakai fast boat atau public boat harga carterannya sama. Bedanya di pelayanan, ada yang cepat tapi mahal dan ada yang murah tapi aksesnya lambat,” paparnya.

Sementara itu, akses penumpang melalui Bangsal tetap berjalan seperti sedia kala. Penumpang boat masih dibebankan pada harga tiket sesuai pulau yang menjadi tujuan. Namun ke depan, dinas juga akan mengatur akses di Bangsal guna meningkatkan kepuasan kepada semua pihak. (ari)