Mataram (Suara NTB) – Tim Futsal ASH Pasifik FR, berhasil tampil sebagai kampiun di Turnamen Futsal Suara NTB Cup 2017. Tim yang disponsori showroom jual beli Mobil bekas, ASH. Pasifik ini adalah pendatang baru di turnamen futsal Suara NTB 2017, meski pendatang baru mereka yang diperkuat mantan pemain futsal Masbagik, BPN, Alcatraz dan Mataram FC mampu tampil sebagai yang terbaik di liga futsal Suara NTB.
Manajer Tim Pasifik, Aris Sugandi Hestaparna yang diwawancara Suara NTB usai pertandingan mengatakan bahwa tim ASH Pasifik merupakan tim asal Masbagik Lombok Timur (Lotim).
Tim yang didukung oleh showroom jual beli mobil bekas di Lotim itu didirikan bulan Februari tahun 2011. Mereka diperkuat oleh perkumpulan anak-anak Masbagik Lotim dan anak-anak Mataram yang merupakan bekas pemain BPN, Alcatraz dan Mataram FC.
“Tim ini kita bentuk tahun 2011. Sebagian besar pemain berasal dari Lotim, dan diperkuat pemain asal Kota Mataram yang merupakan mantan pemain BPN, Alcatraz dan Mataram FC,” ucapnya.
Aris yang merupakan Manajer tim ASH Pasifik merupakan orang yang menginisiasi terbentuknya tim ASH Pasifik tersebut. Hal itu dilakukan karena atas kesukaannya dengan olahraga futsal. “Saya juga suka bermain futsal dan sering kumpul dengan anak-anak futsal di Lotim dan Mataram,” jelasnya.
Karena memiliki banyak kenalan pemain futsal Masbagik, BPN, Alcatraz dan Mataram FC, Aris akhirnya membentuk sebuah tim futsal yang bernama ASH. Pasifik. “Nama depan tim, ASH diambil dari nama saya Aris Sugandi Hestaparna,” jelasnya.
Sementara ASH Pasifik diklaim Aris diambil dari nama sebuah Showroom jual beli mobil bekas miliknya yang berada di Lotim.
Selain menjuarai turnamen futsal Suara NTB, tim ASH Pasifik juga sering menjuarai turnamen futsal lokal NTB. Beberapa bulan lalu mereka juga berhasil keluar sebagai juara turnamen futsal UIL Cup 2017 dan Dr. Zul Cup 2017.
Tim futsal ASH Pasifik kata Aris akan terus membenahi kualitas pemainnya. Pasalnya, mereka memiliki mimpi untuk bisa bermain di liga futsal profesional. “Target kita tahun 2018 bisa bermain di Liga Futsal Profesional,” harapnya. (fan)