Jalan Samota Dibangun Lima Kilometer Tahun Ini

0
Lalu Suharmaji Kertawijaya. (Suara NTB/ind)

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Pemerintah Pusat kembali mengalokasikan anggaran untuk lanjutan pembangunan akses Jalan Samota (Saleh-Moyo-Tambora). Tahun 2021 ini, anggaran yang disediakan diperuntukkan terhadap pembangunan jalan sepanjang 5 kilometer.

“Terkait dengan lanjutan pembangunam akses Jalan Samota dengan total panjang seluruh 24,7 kilometer, Alhamdulillah tahun 2021 ini kita mendapatkan alokasi anggaran untuk 5 kilometer jalan,” kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sumbawa, Lalu Suharmaji, ST, MT.

Dijelaskannya, kontrak lanjutan pembangunan Jalan Samota ini sudah ditandatangani beberapa hari lalu di pusat. Bersamaan dengan seluruh proyek strategis nasional lainnya secara serempak. Saat ini pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut terkait pengerjaan di lapangan nantinya. “Terkait dengan nilai kontrak kita belum tahu. Yang sudah disampaikan ke kami bahwa untuk 5 kilometer sudah disetujui dan sudah dilakukan penandatangan kontrak. Untuk jadwal pelaksanaannya sampai kapan kita belum dapat informas. Nanti kita tunggu dari satker dan PPK,” terangnya.

Lanjutan sepanjang 5 kilometer ini, ungkapnya, akan diupayakan mulai dari lokasi Padak Tui Kukin tersambung sampai ke akses jalan yang sudah terbangun di Dusun Limung. Pihaknya berharap kepada masyarakat Sumbawa untuk mendukung kegiatan pembangunan, sehingga dapat diselesaikan tepat waktu. “Nanti pada saat pelaksanaaan kita harapkan juga masyarakat di wilayah sekitarnya untuk bisa bisa mendukung agar pelaksanaan kegiatan ini bisa selesai tepat waktu dan bisa kita manfaatkan segera untuk eknomi kita di Sumbawa,” harapnya.

Terhadap segmen 1 dari jalan utama sampai jembatan yang ada di Penyaring aksesnya bisa dianggap sudah terbuka. Nantinya pemda akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk pembangunan tiga jembatan di wilayah Padak. Sehingga nanti diharapkan segmen kedua yang dikerjakan sepanjang lima kilometer bisa terbuka langsung ke Limung. Nanti aksesnya juga bisa masuk ke Ai Bari. “Dari total seluruh 24,7 kilometer, dengan dilaksanakannya 5 kilometer tahun ini berarti ada sisa kurang lebih 4 kilometer yang kita harapkan nanti bisa masuk tahun depan bersamaan dengan jembatan,” pungkasnya. (ind)