Penyembuhan Mamaku Dan Kelahiran Anakku Dibantu JKN-KIS

0
Aisyah Wardatul Jannah. (Suara NTB/ist)

Selong (suarantb.com) – Manfaat Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah dirasakan hampir seluruh rakyat Indonesia, manfaat ini juga dirasakan oleh seorang dosen muda di salah satu perguruan tinggi di Nusa Tenggara Barat.

Aisyah Wardatul Jannah atau biasa dipanggil Aisyah, yang kesehariannya mengajar di salah satu perguruan tinggi ini merasa sangat beruntung menjadi Peserta JKN-KIS. Pasalnya ia telah banyak merasakan manfaat dari Program ini ketika menjadi Peserta JKN-KIS.

Manfaat yang ia rasakan ketika pengobatan mamanya dan saat ia melahirkan buah hatinya pada 2017 silam. Saat berjumpa dengan tim Jamkesnews, Aisyah berkesempatan berbagi cerita pengalamannya menggunakan JKN-KIS kepada pembaca setia Jamkesnews pada Kamis, 6 Februari 2020.

“Saya sangat beruntung sekali menjadi Peserta JKN-KIS, manfaatnya banyak yang sudah saya rasakan diantaranya saat mama saya sakit. Waktu itu Mama didiagnosa anxiety disorder. Anxiety disorder adalah penyakit gangguan kecemasan yang berdampak hingga ke lambung dan hormonnya,” cerita Aisha kepada tim Jamkesnews.

Berdasarkan telusuran tim Jamkesnews dan dikutip dari laman website hellosehat.com. Anxiety disorder masuk dalam gangguan mental, sehingga kondisi ini tentu berbeda dengan cemas biasa. Orang dengan gangguan cemas akan merasa sangat khawatir terhadap berbagai hal, bahkan ketika dirinya sedang dalam situasi normal. Dalam kasus yang parah, gangguan kecemasan juga bisa sampai mengganggu aktivitas penderitanya.

“Jika tidak pakai JKN-KIS, sekali kontrol biayanya di ahli kejiwaan bisa sampai satu jutaan, akhirnya coba pakai JKN-KIS dan di rujuk ke salah satu rumah sakit swasta di Nusa Tenggara Barat dan ketemu dengan salah satu dokter ahli kejiwaan disana. Allhamdulillah tidak ada biaya sepeserpun yang keluar selama pengobatan,” lanjut Aisha.

Menurut Aisha JKN-KIS ini sangat bermanfaat sekali dan menolong mamanya ketika harus melakukan pengobatan. Selain itu ibu muda ini mengatakan bahwa jika proses kelahiran anaknya juga memakai Kartu JKN-KIS. “Saat saya melahirkan juga menggunakan JKN-KIS dan Allhamdulillah tidak ada biaya sepeserpun,” ujar Aisha.

Di akhir perjumpaan Aisha berharap agar Program JKN-KIS ini terus ada karena memberikan manfaat yang begitu besar kepada masyarakat Indonesia, termasuk kepada dirinya dan keluarganya. (r/*)