Diduga Hendak Edarkan Narkoba, Pelajar Diciduk Polisi

0
Satres Narkoba saat melakukan penangkapan pelaku di salah satu Toko Modern di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).(Suara NTB/ist)

Taliwang (Suara NTB) – Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Sumbawa Barat kembali berhasil mengamankan seorang terduga pengedar narkoba jenis sabu, Rabu, 8 Januari 2020 malam. Pelaku yang diketahui berinisial WPN alias Montu (19) ini merupakan salah seorang pelajar di salah satu SMA di KSB. Dari tangan pelaku, polisi mengamankan dua poket sabu siap edar dengan berat sekitar 3,6 gram.

“Pelaku berhasil kita tangkap saat hendak menjual barang haram tersebut di salah satu Toko Modern yang berada di Kecamatan Taliwang. Pelaku ini bersama dengan satu orang rekannya (masih buron) diindikasikan sebagai pengedar di kalangan anak sekolah yang ada di wilayah setempat. Saat ini pelaku masih kita periksa secara intensif untuk pengembangan ke temannya yang saat ini masih dilakukan pencarian,” ujar Kapolres melalui Kasat Narkoba IPTU Budiman Perangin Angin SH, kepada Suara NTB, Kamis, 9 Januari 2020.

Menurutnya, penangkapan terhadap tersangka ini, berawal dari informasi masyarakat terkait adanya transaksi narkoba di wilayah Taliwang. Petugas yang sudah mengintai sejak lama itu, langsung mengikuti ke arah yang dituju oleh tersangka kemudian dilakukan penangkapan.

Penangkapan terhadap pengedar sabu ini menjadi kasus kesekian kalinya yang berhasil terungkap pihak terkait sejak tahun 2020. Sementara itu, berdasarkan hasil pengakuan pelaku, barang haram ini dibeli dari pengedar yang berada di Kecamatan Alas untuk bisa kembali dijual di Taliwang.

Pihaknya juga terus mendalami tersangka lain dalam kasus tersebut mengingat barang bukti yang diamankan saat ini cukup besar (untuk kalangan pelajar).

Sementara untuk seorang pelaku yang berhasil kabur pada saat dilakukan penangkapan, Polisi sudah mengantongi identitasnya untuk kemudian dilakukan penangkapan. Pihaknya akan terus mengatensi merebaknya kasus ini di awal tahun 2020 ini. Selain itu, pihaknya juga tetap menghimbau kepada orang tua untuk mengawasi pergaulan putra-putrinya karena pereradaran barang haram di KSB sudah cukup memprihatinkan.

“Narkoba ini tetap akan menjadi atensi kami, kami juga meminta kepada orang tua untuk mengawasi anaknya. Sehingga kasus penyalahgunaan narkoba bisa semakin ditekan di KSB, ” tandasnya. (ils)