Bertambah, Pasien Positif Covid-19 di Loteng

0

Praya (Suara NTB) – Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) hingga Rabu, 29 Juli 2020 tercatat sebanyak 30 orang. Jumlah ini bertambah sebanyak enam kasus baru pada Selasa, 28 Juli 2020. Satu di antaranya bayi berusia empat bulan asal Desa Pelambik Kecamatan Praya Barat Daya.

 “Kalau sebelumnya, kita (Loteng, red) berada di posisi lima di NTB sebagai daerah dengan jumlah pasien yang masih terkonfirmasi positif terbanyak. Tapi kemarin (Selasa) ada tambahan pasien baru sebanyak 6 orang. Sehingga sekarang kita naik ke posisi empat,” ujar Bupati Loteng, H.M. Suhaili FT dengan nada prihatin, Rabu siang.

Berbicara di hadapan warga Desa Bonder Kecamatan Praya Barat saat touring kunjungan kampung sehat dan sosialisasi Covid-19, Suhaili mengatakan, Loteng kini hanya berselisih dua kasus dengan Kabupaten Sumbawa dengan 28 orang pasien yang masih positif. Hal itu menandakan kalau pademi Covid-19 belum usai dan Loteng termasuk daerah yang berisiko tinggi menjadi tempat penyebaran Covid-19.

Mengingat, secara geografis Loteng diapit oleh tiga daerah yang masuk daerah dengan jumlah kasus Covid-19 tertinggi di NTB, mulai Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat (Lobar) serta Lombok Timur (Lotim), sehingga masyarakat Loteng termasuk masyarakat yang rentan terpapar virus corona tersebut.

Jadi tidak ada cara lain untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di daerah ini, masyarakatnya harus disiplin menjalankan protokol Covid-19. Mulai dari menjaga jarak, sering cuci tangan, tidak melakukan kontak fisik langsung serta selalu menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.

Kewaspadaan tinggi terhadap potensi penyebaran Covid-19 harus diterapkan. Mulai dari diri sendiri, keluarga hingga lingkungan sekitar. Karena yang namanya Covid-19 sekarang ini kebanyakan tidak bergejala dan tiba-tiba saja sudah terjangkit virus tersebut.  “Kalau ada gejalannya mungkin  bisa cepat kita tangani. Tapi yang terjadi sekarang, justru banyak pasien Covid-19 yang tidak ada gejalanya,” ujarnya.

Data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Loteng menyebutkan, pasien Covid-19 baru tersebut Ny. NRU, (32) warga Kelurahan Praya, Tn. RB (32) penduduk Desa Durian Kecamatan Janapria, Ny. SW (47) asal Desa Mujur Kecamatan Praya Timur serta Ny. R (51) warga Kelurahan Prapen Praya.

Ditambah ZNF (4 bulan) dan Tn. M (31) asal Desa Pelambik Kecamatan Praya Barat Daya. Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) masih ada 66 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak tiga orang. Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) saat ini sudah nol atau tidak ada. (kir)