Anggota Bhabinkamtibmas, Gagalkan Pencurian Kerbau

Mataram (Suara NTB) – Kasus pencurian ternak yang meresahkan masyarakat Lombok Tengah, salah satunya berhasil digagalkan Jumat (2/12) kemarin oleh anggota Bhabinkamtibmas. Ini terjadi di Dusun Lingkok Baru Desa Lajut Kecamatan Praya Tengah.

Sebanyak enam ekor kerbau berhasil dikembalikan ke pemiliknya. Sementara pelaku masih buron.

Sebagaimana dijelaskan Kasat Reskrim Polres Loteng AKP Arjuna Wijaya, SIK, sekitar Pukul 01.30 wita korban yang bernama Amaq Awan (55) melihat kandang kerbaunya sudah rusak. Kerusakan terjadi di pagar bagian selatan.

“Korban mendapati enam kerbaunya tidak ada di kandang,” kata Kasat Reskrim kepada Suara NTB.

Korban langsung menelpon Bhabinkamtibmas untuk minta bantuan. Saat itu anggota yang piket langsung bergegas menuju ke radius yang dicurigai jadi jalur pelaku. “Anggota Bhabinkamtibmas kemudian nyanggong ke Gunung Tengak Desa Gapura,” jelas Kasat Reskrim.

Akhirnya pada pukul 04.30 wita, sebagaimana diperkirakan, terlihat ada sejumlah kerbau berada di dekat pertigaan jalan tanah di Gunung Tengak Desa Gapura. Anggota mendekati kerbau yang dipastikan milik Amaq Awan. Pengejaran juga dilakukan terhadap pelaku yang diperkirakan lebih dari satu orang.

“Tapi rupanya pelaku kabur dan meninggalkan ternak tersebut di pinggir jalan,” terangnya.

Diperkirakan pelaku pencurian kabur ke arah Selatan Desa Gapura. Sementara pengejaran terhadap pelaku berlanjut, barang bukti ternak Kerbau dibawa ke Polsek Praya Tengah. (ars)