Dompu (Suara NTB) – Ir Muttakun, Ketua Komisi 1 DPRD Kabupaten Dompu dari fraksi Partai Nasdem mengingatkan Badan Anggaran Dewan (Banggar) Dewan untuk jeli membahas rancangan APBD tahun 2024. Terlebih RAPBD tahun 2024 merupakan kesempatan terakhir yang dibahas anggota Dewan periode 2019 – 2024.
“Ini merupakan dokumen APBD terakhir yang dibahas oleh Banggar DPRD periode ini. Saya ingin mengingatkan agar Banggar Dewan lebih jeli dan hati – hati dalam membahas dokumen APBD tahun 2024,” kata Ir Muttakun yang tidak masuk sebagai anggota Banggar Dewan pada rapat paripurna Dewan penyampaian Nota Keuangan APBD tahun 2024, Senin, 20 November 2023.
Ir Muttakun juga meminta kepada pimpinan Dewan untuk membagikan dokumen nota keuangan APBD tahun anggaran 2024 kepada anggota Dewan yang tidak masuk sebagai anggota Banggar. Agar pihaknya bisa memberikan masukan dan memperjuangkan aspirasi terkait kebutuhan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) mitra komisinya.
Program pengadaan mobil dinas yang masuk diantara rencana program pemerintah daerah yang ingin diadakan tahun 2024, juga mendapat penolakan dari Ir Muttakun. Program itu tidak urgen untuk dilaksanakan karena tidak terkait dengan program prioritas nasional maupun program prioritas daerah berdasarkan RPJMD. Ia lebih setuju anggarannya diarahkan untuk pengentasan kemiskinan ekstrim dan penanganan stunting yang disuarakan pemerintah daerah (Pemda) selama ini.
Ketua DPRD Dompu, H Andi Bachtiar, A.Md.Par pada kesempatan yang sama tidak setuju dengan istilah APBD 2024 menjadi dokumen APBD terakhir yang dibahas anggota Dewan saat ini. Ia meminta untuk mengembalikan pada regulasi yang ada. Terlebih anggota Dewan periode 2019 – 2024 ini dilantik pada 30 September 2019, sehingga pelantikan anggota Dewan hasil Pemilu 2024 bakal dilaksanakan pada 30 September 2024.
“Saat itu, anggota Dewan masih dipimpin pimpinan sementara dan belum terbentuk AKD (Alat Kelengkapan Dewan). Jadi tidak memungkinkan secara regulasi akan membahas APBD. Jadi kita kembalikan saja pada aturan yang berlaku,” katanya.
H Andi Bachtiar yang juga anggota Fraksi Partai Nasdem ini mengatakan, usai rapat paripurna ini akan diadakan rapat fraksi. Sehingga anggota Dewan yang tidak masuk dalam Banggar bisa menyampaikan masukannya untuk diperjuangkan dalam pembahasan Banggar Dewan. “Fraksi lain juga bisa melakukan hal yang sama, menyampaikan masukan melalui fraksinya,” katanya. (ula)