Mataram (Suara NTB) – Bangunan Islamic Center Provinsi NTB akan dilakukan revitalisasi di awal tahun 2024 mendatang. Ada sejumlah item pekerjaan yang menjadi objek revitalisasi, utamanya untuk memperbaiki titik-titik yang mengalami kebocoran dan kerusakan akibat bencana gempa bumi 2018 lalu.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaluddin Malady mengatakan, anggaran revitalisasi Islamic Center NTB sebesar Rp17 miliar yang berada di Dinas PUPR. Islamic Center yang menjadi destinasi wisata unggulan Provinsi NTB diharapkan mampu mendatangkan angka kunjungan wisatawan seperti sebelum gempa dan pandemi.
“Tahun 2024 sudah dianggarkan Rp17 miliar di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi NTB. Mudah-mudahan dengan anggaran yang besar tuntas masalah ini,” kata Jamaluddin Malady kepada Suara NTB, Jumat, 17 November 2023.
Jamaluddin mengatakan, sebelum dilakukan revitalisasi sekala besar tahun depan, pihaknya saat ini sedang berupaya untuk memperbaiki hal-hal yang bersifat urgen di kawasan Islamic Center.
Misalnya dengan membersihkan kawasan Islamic Center di beberapa titik yang masih belum bebas sampah, termasuk sampah bangunan. Seperti di bawah kubah Masjid Hubbul Wathan terlihat tumpukan sampah bangunan yang belum diangkut oleh kontraktor saat dilakukan perbaikan-perbaikan pasca-gempa 2018 lalu. Begitu juga kebocoran-kebocoran yang bersifat mendesak agar segera dilakukan penanganan awal.
“Ini kan musim hujan, kita antisipasi kebocoran. Makanya dalam rangka Jumat Salam ini, kita akan coba melakukan upaya untuk menanggulangi kebocoran dan kebersihan,” katanya.
Ia juga mengajak masyarakat ikut memberikan donasi atau infak untuk pemeliharaan gedung Islamic Center serta untuk menunjang kegiatan-kegiatan keagamaan di Masjid Hubbul Wathan Islamic Center. “Jika ada donatur yang mau menyumbang untuk masjid ini, Insya Allah di akhirat bisa dipetik hasilnya,” ujarnya.(ris)
