Bima (Suara NTB) – Banjir menerjang Desa Taloko dan Kore Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima pada Rabu, 15 November 2023. Penyebabnya akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur di wilayah setempat.
“Dua Desa di Kecamatan Sanggar yakni Taloko dan Kore terendam banjir. Tapi volumenya tidak begitu besar,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima, Drs. Isyrah kepada Suara NTB.
Lebih lanjut Isyrah mengatakan banjir terjadi setelah sebagian wilayah Kecamatan Sanggar diguyur hujan lebat pada Kamis siang hari. Kondisi tersebut membuat air sungai meluap keluar merendam pemukiman warga dan sarana prasarana publik.
“Akibat intensitas hujan yang cukup deras. Luapan air gunung dan tersumbat aliran sungai,” katanya.
Ia mengaku, selain volume banjir yang tidak begitu besar, luapan air hanya berlangsung sebentar. Pasalnya tidak lama kemudian berlangsung surut. Dan hingga kini warga sudah membersihkan sisa luapan air dan menjalankan aktivitas seperti biasa.
“Saat ini genangan air sudah berangsur surut,” katanya.
Terkait rumah warga yang terkena dampak serta kerugian yang dialami hingga saat ini juga masih dilakukan pendataan oleh Pemerintah Desa dan Kecamatan. Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Bima juga telah diterjunkan ke lokasi banjir.
“Sedang pendataan rumah warga yang terdampak banjir termasuk kerugian,” katanya
Isyrah kembali mengingatkan warga untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan. Pasalnya saat ini telah memasuki musim peralihan dari kemarau ke hujan yang rawan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor.
“Tetap siaga dan waspada terhadap bencana. Bulan-bulan ini kita mulai memasuki musim hujan,” pungkasnya. (uki)