Mataram (Suara NTB) – Pulau Lombok bersama Bali dan Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan menjadi tujuan dari kapal pesiar untuk singgah di Indonesia. Dari tiga daerah ini, masa tinggal penumpang kapal pesiar yang paling singkat adalah ke Pulau Lombok hanya belasan jam. Beda halnya kalau singgah di Bali bisa sampai 2-3 hari.
Kondisi ini diakui Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi NTB Jamaluddin, S.Sos., M.T., saat dikonfirmasi Suara NTB di Kantor Gubernur NTB, Senin, 6 November 2023.
Pihaknya ingin agar masa tinggal wisatawan, khususnya kapal pesiar lebih lama lagi di Pulau Lombok. Selama ini, penumpang kapal pesiar hanya sebentar singgah di NTB untuk mengunjungi beberapa objek wisata.
Menurutnya, jika para penumpang kapal pesiar lebih lama tinggal di NTB, maka dampak yang ditimbulkannya cukup besar, baik dari sisi okupansi hotel dan dampaknya pada UMKM di daerah ini. Pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan biro perjalanan wisata yang membawa nama tamu kapal pesiar ini, sehingga bisa lebih lama tinggal.
Bersama Bali, Makassar dan Pulau Lombok menjadi tujuan berlabuh sejumlah kapal pesiar mewah dunia, mulai dari Celebrity Millennium, Holland America Line, hingga Royal Caribbean Cruise dari akhir 2023 hingga tahun 2026.
Selain itu, tiga kapal pesiar Celebrity Millennium dijadwalkan berlabuh di Pelabuhan Lembar pada tanggal 3, 5 dan 27 Januari 2024. Kapal pesiar mewah berlogo X dari perusahaan Celebrity Cruise Line ini akan singgah masing masing selama 14 jam sebelum berangkat menuju destinasi berikutnya.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB Baiq Ika Wahyu Wardani mengakui ini adalah sinyal yang positif bagi perkembangan sektor pariwisata NTB. Selain itu, jika melihat jadwal resmi kedatangan kapal pesiar dunia berdasarkan rilis dari Seascanner mencapai 39 armada kapal pesiar untuk periode 2023 – 2026.
“Bisa disinggahi oleh puluhan kapal pesiar dunia tentunya merupakan sebuah sinyal yang bagus bagi perkembangan sektor pariwisata NTB dan sekaligus sebagai indikator keberhasilan branding pariwisata daerah,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Suara NTB, Minggu, 5 November 2023.
Untuk itu, ujarnya, pentingnya melakukan pembenahan di area Pelabuhan Lembar dan destinasi-destinasi wisata terdekat lainnya untuk memberikan kesan yang baik bagi para penumpang kapal pesiar yang berlabuh.
“Tidak bisa dipungkiri, first impressions really are everything. Jadi, jika kita bisa memberikan kesan pertama yang baik kepada mereka, tidak menutup kemungkinan para operator kapal pesiar tersebut akan menambahkan jadwal sandar dengan durasi stay lebih lama di Pulau Lombok,” harapnya.
Dari semua jadwal sandar kapal pesiar yang dirilis oleh SeaScanner, tambahnya, durasi waktu sandar mereka di Pelabuhan Lembar hanya berkisar antara 8 – 14 jam saja. Beda halnya dengan Bali dan Makassar yang akan disinggahi selama masing masing 2 – 3 hari.
“Jika kita bisa membuat mereka tinggal lebih lama, tentunya peluang kita untuk memperkenalkan destinasi, adat dan budaya, produk ekraf dan sebagainya akan lebih besar. Dan mengingat jumlah penumpang yang diangkut oleh masing masing kapal mencapai ribuan dan dari kalangan Jetset atau High-End Traveler, peluang kita menjaring investor akan semakin besar,” terangnya.
Mengutip laman resmi Seascanner, selain Celebrity Millenium, pada awal tahun 2024 kapal pesiar dunia lainnya yang akan singgah di Pulau Lombok adalah AIDAStella, Silver Cruises, Celebrity Cruise Line, Norwegian Cruise Line, Royal Caribbean Cruise, dan Seabourn Odyssey.
Sedangkan untuk kalender 2023, terdapat kapal pesiar Westerdam dari perusahaan Holland America Line dalam perjalanan dari Hongkong menuju Singapore juga dijadwalkan akan singgah di Pelabuhan Lembar pada hari Sabtu, 2 Desember 2023 dengan jadwal kedatangan pada pukul 08.00 Am dan berangkat pada pukul 22.00 Pm. Kapal pesiar legendaris ini akan membawa sekitar 2.650 penumpang.
Kapal pesiar lainnya yang dijadwalkan singgah di Lombok dalam waktu dekat antara lain Silver Whisper dan Silver Shadow dari perusahaan Silversea Cruises yang akan berlabuh di Lembar pada 28 November 2023 dan membawa masing masing sekitar 392 penumpang.
Norwegian Jewel dari group Norwegian Cruise Line akan menghabiskan malam tahun baru di Lombok pada 31 Desember 2023 dengan total 2376 penumpang. Sementara itu, Royal Caribbean Cruise dengan kapal Brilliance of the Seas akan tiba di Lombok pada 26 Februari 2024 dan pada 19 Maret 2024 dengan kapal Serenade of the Seas. (ham)