Mataram (Suara NTB) – PT. Air Minum Giri Menang (Perseroda) membebaskan pembayaran air bersih bagi rumah ibadah di Kota Mataram, maupun di Lombok Barat selama setahun. Kebijakan ini berlaku untuk semua rumah ibadah. “Mau rumah ibadah saudara-saudara kita yang muslim, hindu, budha, katolik, kristen, semua kita bayarkan selama setahun,” jelas Dirut PT. AMGM, H. Lalu Ahmad Zaini, ST.,MT di kantornya, Rabu, 4 Oktober 2023.
PT. AMGM mengalokasikan anggaran hampir Rp1 miliar untuk menanggung pembayaran sekitar 800an rumah ibadah di Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat. “Nanti kita akan evaluasi lagi. Kita berharap, jangan mentang-mentang gratis kemudian semau-maunya menggunakan air. Tidak bagus juga. Makanya nanti kita akan evaluasi lagi. Apakah terjadi kenaikan penggunaan air setelah digratiskan atau tidak,” ujarnya.
Lalu Ahmad Zaini, atau yang akrab dipanggil LAZ ini mengatakan, pihaknya sangat berharap, masyarakat tetap bijak menggunakan air di tempat-tempat ibadah. Sehingga, anggaran yang disiapkan untuk mensubsidi penuh pembayaran air bersih bagi rumah ibadah ini tercukupi.
“Subsidi pembayaran air bersih bagi rumah ibadah ini dialokasikan dari dana sosial (CSR) PT. AMGM. Kalau terjadi pembengkakan penggunaan air , yang dampaknya kepada pembengkakak biaya. Nanti kita lihat lagi, apa bisa dilanjutkan atau tidak,” imbuhnya. LAZ menambahkan, pada usianya ke 43 tahun 2023 ini, perusahaan daerah milik Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dan Kota Mataram ini menjadi terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Ditengah tantangan ke depan makin berat untuk memenuhi harapan masyarakat menyediakan layanan air minum bersih dan berkualitas. Dalam satu dekade dipercaya untuk memimpin, perusahaan yang semula bernama PDAM Giri Menang ini memiliki pertumbuhan pelanggan cukup besar. Dari sekitar 60 ribu. Sekarang jumlah pelanggannya lebih dari 153 ribu sambungan. Menjadikan perusahaan ini sebagaia salah satu perusahaan sehat dan terbaik di Indonesia. (bul)