Guru Ikuti Sulingjar dengan Efektif, SMPN 5 Mataram Susun Jadwal

Mataram (Suara NTB) – Rangkaian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) jenjang SMP tahun 2023 memasuki fase pelaksanaan Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar) mulai Senin 25 september 2023 sampai dengan Minggu 8 oktober 2023. SMPN 5 Mataram menyusun jadwal pengisian Sulingjar bagi guru, agar pengisian Sulingjar berjalan efektif dan tidak mengganggu jadwal belajar mengajar.

Kepala SMPN 5 Mataram, Ida Ayu Putu Armyani pada Senin 25 september 2023 mengatakan, ia sudah melaksanakan pertemuan dengan para guru untuk menginformasikan jadwal Sulingjar pada Jumat 22 september 2023 pekan lalu. Sulingjar akan dilaksanakan sesuai jadwal ANBK. Pihaknya sudah menyusun jadwal pengisian sulingjar oleh guru setiap hari.

“Untuk tertibnya, kami membuat jadwal pengisian setiap harinya sesuai jam saat guru tidak mengajar untuk bergantian mengisi Sulingjar di ruang laboratorium TIK. Jadi tidak ada gangguan jaringan karena kami batasi setiap hari tidak lebih 10 orang yang mengisi,” ungkap Ida Ayu.

Ia sendiri mengambil jadwal mengisi Sulingjar pada Senin 25 september 2023 kemarin. Ia berharap semua guru di SMPN 5 Mataram bisa mengisi Sulingjar sesuai jadwal yang telah diberikan.

Sementara itu, untuk pelaksanaan ANBK bagi para siswa telah dilaksanakan pada gelombang pertama yaitu Senin 18 september 2023 dan Selasa 19 september 2023 pekan lalu dalam tiga sesi. Pelaksanaan ANBK di SMPN 5 Mataram pada minggu lalu berjalan lancar, hanya satu orang siswa tidak bisa ikut karena sakit dan digantikan siswa peserta cadangan.

“Sebelumnya kami pihak sekolah hanya memberi arahan pada siswa untuk membaca semua pertanyaan dengan tuntas, baru menjawab sesuai dengan kondisi sekolah kita di SMPN 5 Mataram,” ungkap Ida Ayu.

Pihaknya berharap, nantinya Rapor Pendidikan yang merupakan hasil dari ANBK ini lebih baik dari tahun lalu. Menurutnya, Rapor Pendidikan dapat menginspirasi atau mendorong sekolah memperbaiki kualitas pembelajaran, keamanan, dan inklusivitasnya. “Rapor pendidikan dapat membantu sekolah dalam merencanakan kegiatan yang lebih tepat sesuai kebutuhan atau masalah yang dihadapi sekolah,” jelasnya.

Komponen asesmen nasional terdiri dari Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), survei karakter, dan survei lingkungan belajar. Untuk AKM terdiri dari literasi dan numerasi. Survei karakter terdiri dari enam sub topik yang akan disurvei. Diharapkan dari hasil survei karakter akan keluar sebuah paradigma profil pelajar yang disebut profil pelajar Pancasila. Sementara, survei lingkungan belajar, berupa survei kondisi belajar, metode belajar, dan lainnya.

Hasil asesmen tidak menjadi syarat lulus seperti ujian nasional sebelumnya. Asesmen nasional diperuntukkan untuk pemetaan pendidikan, pemetaan kualitas pembelajaran, dan pemetaan mutu siswa yang tersebar di seluruh Indonesia. Nantinya hasil asesmen nasional akan menjadi salah satu referensi melakukan kebijakan layanan pendidikan di Indonesia pada tahun berikutnya. (ron)







Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Unram Bantah Isu PHK terhadap Pegawai RS Unram

0
Mataram (Suara NTB) - Pihak Rektorat Universitas Mataram (Unram) membantah keras berita yang beredar terkait isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap sejumlah pegawai di...

Latest Posts

Unram Bantah Isu PHK terhadap Pegawai RS Unram

Mataram (Suara NTB) - Pihak Rektorat Universitas Mataram (Unram)...

Puas Streaming dan Bikin Konten Pakai Paket Terbaru Smartfren 100 GB Rp 100 Ribu

Mataram (Suara NTB)- Smartfren baru saja merilis paket terbaru...

Honda NTB Perkuat Edukasi Keselamatan Berkendara

KEPEDULIAN akan keselamatan terus ditunjukkan oleh Astra Motor NTB...

Lihat Benda Bersejarah, Museum Negeri NTB Banyak Didatangi Wisatawan Mancanegara

KEBERADAAN koleksi yang ada di Museum Negeri NTB menjadi...