Kota Bima (Suara NTB) – Beredar nama Edy Suharmanto M. Si, dan, Ir. Mohammad Rum MT, ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Walikota Bima. Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indrawirawan, S.Adm menampik hal itu. Pasalnya, hingga kini belum ada keputusan.
“Sampai dengan hari ini belum (diketahui),” ucap dia menjawab Suara NTB, Jum’at, 22 September 2023. Alfian yang merupakan DPD II Partai Golkar Kota Bima ini, tidak membantah dan mengakui berseliweran informasi dua nama tersebut (Edy dan Rum) yang ditunjuk sebagai PJ Walikota oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Iya masih berseliweran. Tapi dari dua nama ini belum ada kabar (informasi),” katanya. Untuk itu, Pria yang akrab disapa Dae Pawang meminta semua pihak dan elemen masyarakat Kota Bima untuk tidak terpancing beredarnya nama-nama Pj Walikota. Sebab informasi tersebut belum valid yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.
“Yang jelas belum ada, anggota hingga Pimpinan DPRD Kota Bima saja belum tahu,” ujarnya.
Untuk diketahui, ada tiga nama calon Penjabat Walikota Bima yang diusulkan oleh lima fraksi yang ada di DPRD Kota Bima. Ketiganya yakni Pejabat Kemendagri, Edy Suharmanto M. Si, Kepala Dinas PUPR NTB, Ir. M. Rum MT, dan Sekda Kota Bima, Drs. H. Muhtar Landa MH.
Nama Edy dan Rum didukung mayoritas oleh 5 Fraksi yakni Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat dan PBB. Sementara Muhktar Landa didukung 3 Fraksi antara lain Gerindra, Golkar dan PAN. Untuk saat ini, berkasnya sudah diserahkan ke Kemendagri.
Di sisi lain, Pemkot Bima mempersiapkan pelantikan Pj Walikota, meski surat keputusan (SK) terkait nama penjabat yang akan ditetapkan Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) hingga kini belum keluar.
Rencananya pelantikan Penjabat yang akan menggantikan Walikota H. Muhammad Lutfi SE dan Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan SH tersebut, digelar di Kota Mataram pada 26 September 2023 mendatang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH, mengaku, pihaknya terus mematangkan persiapan menjelang pelantikan penjabat Walikota Bima dalam waktu dekat. Pasalnya dianggap sebagai momen yang penting bagi Kota Bima.
“Pelantikan Penjabat akan menjadi tonggak sejarah dalam perjalanan Pemerintahan di Kota Bima. Jadi, perlu persiapan yang matang,” katanya.
Ia mengaku pihaknya telah menggelar rapat persiapan Penjabat Walikota Bima belum lama ini. Kata dia, dalam rapat itu, dibahas berbagai aspek teknis pelantikan serta persiapan serah terima memori jabatan Walikota-Wakil Walikota Bima.
“Sesuai jadwal, pelantikan akan digelar di Kota Bima Mataram pada 26 September. Sedangkan rencana serah terima memori jabatan dilaksanakan di Kota Bima, 29 September,” ujarnya.
Menurut dia, hingga saat ini tidak ada kendala terkait pelantikan Penjabat. Bahkan Pemkot Bima berupaya mengikuti serta menjalankan acara sesuai dengan protokol kesehatan dan peraturan yang berlaku. “Pemkot Bima akan terus memastikan pelantikan Penjabat Walikota Bima tidak ada kendala,” katanya.
Disamping itu, Sekda mengajak seluruh elemen masyarakat Kota untuk bersatu padu mendukung siapapun Penjabat Walikota Bima yang ditunjuk dan dilantik nanti. Ditangannya, Kota Bima terus berkembang dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga.
“Pembahasan pelantikan penjabat, diharapkan menjadi awal yang baik dalam menjalankan roda pemerintahan kota ini dengan sebaik-baiknya,” pungkas Sekda. (uki)