Jelang MotoGP Mandalika, Tarif Hotel di Senggigi Naik Sesuai Pergub

Giri Menang (Suara NTB) – Pelaku usaha akomodasi di kawasan wisata Senggigi, Kabupaten Lombok Barat dipastikan tidak naik signifikan saat perhelatan MotoGP Mandalika, 13-15 Oktober 2023 ini. Kenaikan tarif hotel akan mengacu pada ketentuan pemerintah daerah.

Hal ini ditegaskan Ketua Asosiasi Hotel Senggigi, Ketut Murtajaya. Menurutnya, ia telah mengimbau seluruh member (anggota) untuk memberlakukan kenaikan tarif sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 9 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi. “Dalam ketentuan Pergub, kenaikan tarif boleh sampai 3 kali lipat bagi hotel yang berada di ring I (Lombok Tengah), naik 2 kali lipat bagi hotel di ring II (Kota Mataram), dan naik 1 kali lipat bagi hotel di ring III (termasuk Senggigi). Kita mengacu kepada ketentuan pemerintah daerah,” katanya.

Sebagaimana diketahui, Gubernur NTB periode 2019-2023, Dr. H. Zulkieflimansyah telah membuat regulasi mengenai tarif hotel maupun penginapan dalam Peraturan Gubernur NTB Nomor 9 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi. Regulasi ini dibuat untuk mengantisipasi adanya penyelenggara usaha akomodasi yang mengeluarkan tarif terlampau mahal menjelang diselenggarakannya perhelatan MotoGP Mandalika 2022 pada 18-20 Maret lalu. Pergub ini dikeluarkan untuk mengatur batas atas dan batas bawah kamar penginapan saat MotoGP Mandalika.

“Jangan ugal-ugalan dan aji mumpung karena kita akan untung sekarang tapi akan rugi dalam jangka panjang. Orang akan Kapok datang ke tempat kita kalau aji mumpung naikan harga hotel dan penginapan seenaknya,” pesan Bang Zul  pada Februari 2022 lalu. Dalam Pergub tersebut dijelaskan penyedia akomodasi diperkenankan menaikan harga dengan batas yang sudah diatur. Harga yang diberikan harus sesuai zona lokasi event berlangsung.

Maksimal kenaikan tarif kamar tiga kali jika berlokasi lebih dekat dari event. Untuk zona yang lebih luar kenaikan tarif maksimal dua kali. Sedangkan zona terjauh dari area event kenaikan maksimal satu kali. Ketut Murtajaya meyakinkan, pengusaha hotel di Kawasan Senggigi taat dengan kebijakan tersebut. Apalagi, kepentingannya untuk jangka panjang.

Gelaran MotoGP Mandalika 2023 boleh dibilang tinggal menghitung hari. Di kawasan wisata Senggigi terdapat 2.200 jumlah kamar hotel. Terdiri dari hotel bintang. Sampai saat ini, pesanan kamar hotel untuk tamu MotoGP Mandalika 2023 sudah mencapai 69 persen. Dipekirakan, pesanan hotel ini akan makin masif jelang perhelatan.

“Kalau hotel bintang 3 ke atas sudah full booking. Hotel bintang 2 ke bawah ini yang belum banyak booking. Tapi biasanya, booking akan tinggi pada saat seminggu jelang event. Seperti tahun lalu. Kami masih optimis hotel bintang 2 ke bawah ini juga sangat laris nanti,” demikian Ketut. (bul)







Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Latest Posts

Puas Streaming dan Bikin Konten Pakai Paket Terbaru Smartfren 100 GB Rp 100 Ribu

Mataram (Suara NTB)- Smartfren baru saja merilis paket terbaru...

Honda NTB Perkuat Edukasi Keselamatan Berkendara

KEPEDULIAN akan keselamatan terus ditunjukkan oleh Astra Motor NTB...

Lihat Benda Bersejarah, Museum Negeri NTB Banyak Didatangi Wisatawan Mancanegara

KEBERADAAN koleksi yang ada di Museum Negeri NTB menjadi...

Pegiat Sejarah dan Budaya Berharap Pemda Kembangkan Wisata Sejarah di Lombok

SAAT ini, wisata sejarah atau Heritage Tourism menjadi salah...