Industrialisasi di NTB Bergeliat Gubernur Resmikan Corn Seeds, Corn Dryer dan Feedmill

Mataram (Suara NTB) – Program Industrialisasi di Provinsi NTB terus bergeliat. Salah satunya terlihat dari kegiatan hilirisasi produk pertanian untuk meningkatkan nilai tambah. Seperti komoditas jagung yang kini sudah mulai diproses menjadi produk jadi.

Kamis, 14 September 2023, Gubernur NTB Dr. H Zulkieflimansyah meresmikikan tiga pabrik sekaligus yang berdiri di kawasan Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) NTB yaitu Corn Seeds, Corn Dryer dan Feedmill.

Corn Seeds adalah pabrik perbenihan jagung, Corn Dryer adalah pabrik pengeringan jagung serta Feedmill merupakan pabrik pakan ternak dari bahan baku jagung.

Ketiga pabrik ini merupakan investasi dari  PT Taza Industri Internasional. PT Taza ini merupakan investor dari Malaysia yang bekerjasama dengan Pemprov NTB.

Perusahaan ini menerapkan proses kontrol kualitas yang ketat sejak pemilihan bahan baku untuk memastikan hanya produk dengan kualitas terbaik yang dihasilkan.

Gubernur mengatakan, Provinsi NTB adalah salah satu sentral penanaman jagung terbesar di Indonesia. Namun produk turunannya belum terlihat. Jagung yang dihasilkan oleh petani NTB  dikirim ke luar daerah. Di luar daerah kemudian dijadikan aneka produk jadi, salah satunya  menjadi pakan ternak yang harganya tinggi.

“Alhamdulillah hari ini kita lihat ada orang yang serius berinvestasi. Insya Allah seed to feed itu akan jadi kenyataan di NTB,” kata Gubernur saat meresmikan tiga pabrik ini.

Ia mengatakan, saat NTB sudah memiliki Corn Seeds, Corn Dryer dan Feedmill maka bukan hanya peternak yang akan mendapatkan manfaatnya, namun para petani jagung juga akan semakin kompetitif dalam berproduksi.

“Kita minta ke Brida, Dinas Peternakan dan lainnya kalau bisa kita dulu yang menyerap produk ini, karena pemain-pemain besar tak akan mau terganggu. Pasti harganya dibikin murah supaya pabrik yang baru mulai ini tak kompetitif,” ujarnya.

Hadirnya pabrik pakan ternak di Brida ini juga akan menjadi sarana edukasi untuk peserta didik dan pelajar. Mereka bisa mengunjungi langsung pabrik ini untuk mendapatkan gambaran langsung dari industri yang ada di NTB.

“Anak TK, SD, SMP bisa langsung lihat pabriknya. Sehingga mereka tahu biji jagung yang akan ditanam, tahu corn dryer itu dan bagaimana membuat pabrik pakan. Sehingga saat mereka belajar teknologi, bukan awang-awang saja,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala Brida NTB Dr. Amry Rakhman mengatakan, Feedmill yang hari ini beroperasi merupakan pabrik pakan untuk unggas seperti ayam, itik dan lainnya. Ke depan akan akan variasi produk yang dihasilkan oleh pabrik ini seperti pakan ikan dan ternak besar.

“Dengan adanya tiga pabrik ini, maka agribisnis jagung khususnya agroindustri jagung, kita punya peluang untuk bisa semakin lebih bagus,” ujar Amry.

Adapun di tahap awal ini, kapasitas yang bisa diproduksi sebanyak 40 ton per hari. Namun nantinya kapasitasnya akan bisa ditingkatkan sesuai dengan kebutuhan pasar. “Kapasitas mesin ini bisa sampai 120 ton per hari. Artinya bisa tiga kali dari apa yang ada sekarang ini,” tambahnya.

Adapun target pasar untuk sementara ini yaitu para peternak yang ada di dalam daerah. Pihaknya akan segera melakukan studi pasar untuk memperluas jangkauan penjualan pakan ini.

“Hadirnya pabrik pakan ini bisa menstabilkan harga telur dan ayam potong karena tidak akan terlalu bergantung dengan musim,” katanya.(ris)

RELATED ARTICLES









Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Jadi Tokoh Inspiratif Dunia, Biografi Jokowi Tulisan Dirut PLN Terbit di...

0
Seoul (Suara NTB)-Buku biografi “Jokowi Mewujudkan Mimpi Indonesia” karya Darmawan Prasodjo dirilis dalam versi Bahasa Korea. Peluncuran buku dilakukan dalam acara Festival Indonesia pada...

Latest Posts

Jadi Tokoh Inspiratif Dunia, Biografi Jokowi Tulisan Dirut PLN Terbit di Korea

Seoul (Suara NTB)-Buku biografi “Jokowi Mewujudkan Mimpi Indonesia” karya...

Siap-siap! PLN Jadi Raksasa Pelaku Carbon Trading yang Melantai di Bursa Karbon Indonesia

Jakarta (Suara NTB)-Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) yang telah diluncurkan...

BKPH Maria Donggomasa Sita 31 Log Kayu Sonokeling, Diduga Hasil Illegal Logging

Bima (Suara NTB) - Jajaran Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan...

Co-Location ‘SenyuM’ dari BRI, Pegadaian, & PNM, Mudahkan Pelaku Usaha Akses Layanan Permodalan

Jakarta (suarantb.com)– Kehadiran co-location Holding Ultra Mikro (UMi) atau...

Bawaslu KSB Tertibkan APS Berbau Kampanye

Taliwang (Suara NTB) - Bawaslu Kabupaten Sumbawa Barat (KSB)...

ARTKEL ACAK

Daftar Harga Case Samsung Galaxy BMW dan Keunggulannya

0
Kemajuan teknologi membuat banyak brand saling berkolaborasi. Tak ketinggalan raja smartphone Samsung. Ia menggandeng BMW untuk berkolaborasi menciptakan smartphone terbaru dengan model dan tampilan...

Guru Ikuti Sulingjar dengan Efektif, SMPN 5 Mataram Susun Jadwal

0
Mataram (Suara NTB) - Rangkaian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) jenjang SMP tahun 2023 memasuki fase pelaksanaan Survei Lingkungan Belajar (Sulingjar) mulai Senin 25...

300 Nakes untuk MotoGP

0
SEKITAR 300 tenaga kesehatan (nakes) disiapkan oleh Pemda selama pelaksanaan MotoGP Mandalika tanggal 13-15 Oktober 2023. Mereka akan bertugas di ring satu di dalam...

Kolom