Mataram (Suara NTB) – Tiga atlet Bulutangkis Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) melaju ke Babak Kualifikasi (BK) PON Aceh-Sumut 2023 Wilayah IV, memperkuat Tim Pra PON Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Cabang Olahraga (cabor) Bulutangkis. Provinsi NTB akan menjadi tuan rumah Pra-PON Cabor Bulutangkis masuk dalam wilayah IV bersaing dengan Provinsi NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. Mereka melakoni debut kualifikasi di GOR Warna Agung, Tanjung Karang Ampenan yang digelar pada 19- 23 Agustus 2023.
Persiapan singkat selama 40 hari dilakukan oleh tiga atlet Ummat yang mewakili NTB dalam event pra PON cabor Bulutangkis kali ini. Adapun tiga atlet perwakilan dari masing-masing tim baik putra maupun putri. Pada beregu putra ada dua atlet Ummat yang memperkuat tim putra NTB atas nama Doni Jundriawan Trilagia (Prodi S1 Farmasi) di sektor tunggal dan ganda, dan M. Ali Yafi (Prodi Hukum) di sektor tunggal. Sedangkan pada sektor beregu putri ada Rani Cahyani (S1 Teknik Pertambangan) yang sekarang menjadi mahasiswa baru di Ummat.
Manajer tim sekaligus pelatih Pra PON NTB, Nurul Isnaeni mengatakan, bersyukur karena untuk kali pertama NTB meloloskan tim putra ke PON. “Dulu hanya mampu meloloskan atlet putri ke PON, ini merupakan sejarah perbulutangkisan di NTB yang mampu menjadi juara 1 beregu putra dan putri dan lolos PON. Anak-anak bermain dengan sangat baik, dari segi mental dan permainan dapat dikatakan stabil. Alhamdulillah persiapan kita yang benar-benar keras membuahkan hasil yang memuaskan. Terima kasih kepada Masyarakat NTB untuk dukungannya yang sangat luar biasa kepada atlet-atlet putra putri terbaik NTB,” ujarnya.
Tim bulutangkis NTB akhirnya menyapu bersih gelar juara dalam Pra-PON Wilayah IV. Hasil ini didapat setelah tim putra berhasil mengalahkan Papua di pertandingan terakhir. Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) NTB, Alfian Eikman mengapresiasi perjuangan para atlet bulutangkis yang berlaga di ajang Pra PON ini. (ron)