Selong (Suara NTB) – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Kepolisian Resor (Polres) Lotim menggencarkan kegiatan sosialisasi guna menekan kasus penyalahgunaan narkoba. Kegiatan digelar pada Selasa malam Rabu digelar di salah satu rumah warga di Desa Masbagik Selatan. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi bagian dari upaya preemtif dan preventif dalam menghadapi ancaman peredaran narkoba di wilayah Lombok Timur, khususnya di Kecamatan Masbagik, serta merupakan bagian dari Lomba Kampung Bebas Dari Narkoba yang digelar oleh Mabes Polri.
Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Lotim, AKP I Gusti Ngurah Bagus Suputra kepada Suara NTB, Rabu, 6 September 2023 menjelaskan, dalam kegiatan sosialisasi di Masbagik ini dihadiri 100 orang. Terdiri tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, ibu-ibu, dan warga dari Dusun Kebun Lauk Barat, Dusun Kebun Lauk Timur, dan Dusun Embung Tampat.
Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkoba. Menurut Kasatreskoba, sangat penting semua warga memiliki pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang bahaya narkoba, serta dampak negatifnya pada individu, keluarga, dan lingkungan sekitar. Dia juga memberikan informasi tentang cara mengenali tanda-tanda penyalahgunaan narkoba dan langkah-langkah pencegahannya.
Peserta berpartisipasi aktif dalam sosialisasi tersebut sehingga bisa lebih cepat memahami penyalahgunaan narkoba. Warga pun diberikan izin langsung mengakses pengaduan/hotline Satresnarkoba Polres Lotim dan dapat melaporkan penyalahgunaan narkoba yang terjadi di lingkungannya.
Diharapkan, melalui kegiatan sosialisasi ini, kesadaran masyarakat Desa Masbagik Selatan terhadap bahaya narkoba akan semakin meningkat. Masyarakat bisa bekerja keras menuju visi menjadi Kampung Bebas Dari Narkoba. Tim Satresnarkoba Polres Lotim akan terus memberikan dukungan dan bimbingan kepada masyarakat dalam mencapai tujuan ini. (rus)