Meninggal Karena Lakalantas, Ahli Waris Karyawan Patut Patuh Patju Terima Santunan Rp236,9 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan

Giri Menang (Suara NTB) – Kepala BPJS Ketenagakerjaan Boby Foriawan beserta Direktur RSUD Patut Patuh Patju dr. Suriyadi Sp.An dan Ketua Dewan Pengawas RSUD Patut Patuh Patju, Fauzan Khalid menyerahkan secara simbolis hak ahli waris dari almarhum Ahmad Junaidi berupa manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan senilai total Rp236.971.200.

Manfaat tersebut terdiri dari santunan kematian karena kecelakaan kerja dan juga beasiswa bagi 2 orang anak dari TK hingga Perguruan Tinggi. Berdasarkan informasi yang diterima, almarhum Ahmad Junaidi merupakan karyawan RSUD Patut Patuh Patju yang mengalami kecelakaan lalu lintas saat berangkat menuju tempat ia bekerja.

“Kami memastikan bahwa korban mengalami kecelakaan kerja, karena ruang lingkup perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) tidak hanya kecelakaan di tempat kerja, namun juga saat perjalanan menuju dan kembali dari tempat kerja” terang Boby.

Boby menyadari sebesar apapun manfaat yang diberikan tidak mampu menggantikan kehadiran almarhum di tengah-tengah keluarga, namun hal tersebut merupakan wujud kehadiran negara melalui BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi pekerja.

“Keluarga besar BPJS Ketenagakerjaan NTB mengucapkan duka cita yang mendalam atas kecelakaan yang menimpa almarhum Bapak Ahmad Junaidi. Semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan dan kemudahan dalam menjalankan aktivitasnya,” ujar Boby.

Boby juga menekankan bahwa perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan sangat dibutuhkan untuk memberikan rasa aman dan tenang baik untuk pekerja maupun keluarga. Ia berharap dan menghimbau kepada seluruh pekerja baik pekerja formal maupun informal untuk memastikan dirinya dilindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan, karena BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya mengcover pegawai kantoran tapi juga pegawai informal seperti petani, pedagang, nelayan, dan lain sebagainya.

Sementara itu Direktur RSUD Patut Patuh Patju dr. Suriyadi Sp.An sangat mengapresiasi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan.  Menurutnya, dengan adanya perlindungan ini diharapkan pekerja dapat bekerja lebih produktif karena merasa aman dan tenang.

Sebagaimana manfaat menjadi peserta BPJS Ketanagakerjaan dengan iuran (premi) sangat kecil, Rp16.800 hingga Rp36.800 perbulan. Manfaat yang diterima peserta adalah jika mengalami kecelakaan kerja, ditanggung biaya perawatan medis tanpa batas sesuai kebutuhan rumah sakit.

Ditanggung gaji penuh sesuai upah yang diterima selama 1 tahun pertama selama masa pemulihan dari sakit. Dan ditanggung gaji 50 persen dari upah untuk tahun berikutnya jika peserta belum pulih. Diberikan santunan kematian 48x upah yang diterima, santunan catat maksimal 56x upah yang diterima, beasiswa untuk dua orang anak sebesar Rp174 juta, biaya home care selama 1 tahun, dan program bekerja kembali. (bul)

RELATED ARTICLES









Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Jadi Tokoh Inspiratif Dunia, Biografi Jokowi Tulisan Dirut PLN Terbit di...

0
Seoul (Suara NTB)-Buku biografi “Jokowi Mewujudkan Mimpi Indonesia” karya Darmawan Prasodjo dirilis dalam versi Bahasa Korea. Peluncuran buku dilakukan dalam acara Festival Indonesia pada...

Latest Posts

Jadi Tokoh Inspiratif Dunia, Biografi Jokowi Tulisan Dirut PLN Terbit di Korea

Seoul (Suara NTB)-Buku biografi “Jokowi Mewujudkan Mimpi Indonesia” karya...

Siap-siap! PLN Jadi Raksasa Pelaku Carbon Trading yang Melantai di Bursa Karbon Indonesia

Jakarta (Suara NTB)-Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) yang telah diluncurkan...

BKPH Maria Donggomasa Sita 31 Log Kayu Sonokeling, Diduga Hasil Illegal Logging

Bima (Suara NTB) - Jajaran Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan...

Co-Location ‘SenyuM’ dari BRI, Pegadaian, & PNM, Mudahkan Pelaku Usaha Akses Layanan Permodalan

Jakarta (suarantb.com)– Kehadiran co-location Holding Ultra Mikro (UMi) atau...

Bawaslu KSB Tertibkan APS Berbau Kampanye

Taliwang (Suara NTB) - Bawaslu Kabupaten Sumbawa Barat (KSB)...

ARTKEL ACAK

Dari Disabilitas Rungu hingga Atlet Perempuan, Lebih dari 1000 Pelajar Terima Beasiswa GrabScholar 2023

0
Mataram (Suara NTB)- Setelah membuka pendaftaran pada bulan Juli lalu, Grab Indonesia dan BenihBaik.com resmi mengumumkan penerima GrabScholar: Program Beasiswa Grab 2023 kepada 1.158...

Pasar Panglima Cakranegara akan Direlokasi

0
Mataram (Suara NTB) – Dinas Perdagangan Kota Mataram akan merelokasi Pasar Panglima di Kelurahan Cakra Barat, Kecamatan Cakranegara. Relokasi ini guna menghindari kemacetan serta...

Dompu Kini Punya Rumah Produksi Tembakau

0
Dompu (Suara NTB) - Kabupaten Dompu kini miliki rumah produksi tembakau yang akan memproduksi rokok kretek dengan memanfaatkan tembakau lokal. Rumah produksi berlokasi di...

Kolom