Mararam (Suara NTB) – Gelaran MotoGP Mandalika tanggal 13 – 15 Oktober 2023 menjadi magnet yang kuat bagi para pecinta motor dan wisatawan pada umumnya. Sebab empat bulan sebelum event dimulai, hotel-hotel dikawasan Mandalika Lombok Tengah sudah sold out atau sudah terjual.
Sekretaris Mandalika Hotel Association (MHA) Rata Wijaya mengatakan, hotel-hotel di jantung Mandalika lebih banyak dipesan untuk para pembalap, kru, penyelenggara dan Dorna. Termasuk dari BUMN yang mendukung gelaran MotoGP Mandalika.
“Sudah sould out. Rata-rata diisi oleh kru, rider, pihak penyelenggara, promotor,dari dorna dan BUMN-BUMN. Terkait hotel untuk MotoGP,” kata Rata Wijaya kepada Suara NTB Selasa, 20 Juni 2023.
Menurutnya, ada sejumlah akomodasi di kawasan Mandalika yang masih memiliki kamar untuk dijual saat MotoGP yaitu vila-vila yang memiliki kamar terbatas, Sarhunta dan homestay.
“Di Mandalika sendiri masih ada akomodasi dari Sarhunta, vila dan Homestay yang masih banyak. Artinya masih ada alternatif-alternatif yang bisa didapatkan di Mandalika. Termasuk project-project villa yang masih dikebut sekarang,” terangnya.
Meskipun demikian, diharapkan sebelum event MotoGP digelar, beberapa hotel yang sedang dalam proses pembangunan sudah siap menjual kamar-kamarnya dengan jumlah sekitar 100-200 unit.
Ia mengatakan, meskipun rata-rata hotel di kawasan Mandalika sudah habis terjual saat MotoGP, namun para penonton tak perlu khawatir. Sebab di luar kawasan Mandalika juga masih banyak kamar yang belum terpesan.
“Kalau hotel yang masuk MHA sendiri bisa dibilang 2.000 an kamar. Adapun untuk kenaikan harga kamar kita maksimal tiga kali lipat kenaikannya sesuai edaran Pergub yang Periode MotoGP lalu itu,” kata Rata.
Menariknya, rata-rata kamar yang terpesan selama MotoGP Mandalika sekitar lima hari. Biasanya pihak yang memesan hotel sudah membayar penuh.
“Mereka sudah membayar penuh. Pullman misalnya minimun pesannya lima hari dan 200 kamar sudah dibayar penuh semuanya sudah lunas,” tutupnya.(ris)