Praya (Suara NTB) – Proses pemberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Lombok melalui Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) sejauh ini berjalan lancar. Hingga Minggu, 18 Juni 2023, total sudah 10 kelompok terbang (kloter) yang terbangkan dari Lombok ke Arab Saudi. Itu artinya, tinggal tiga kloter lagi yang masih menunggu untuk diterbangkan ke tanah suci.
“Kloter 10 diterbangkan nanti malam (Minggu kemarin),” ungkap Stakeholder Relation Manager PT. Angkasa Pura (AP) I Lombok International Airport (LIA), Arif Hariyanto, kepada Suara NTB, Minggu siang.
Dikatakannya, sejauh ini proses pemberangkatan JCH berlangsung dengan baik. Tidak ada kendala berarti yang sampai mengganggu proses pemberangkatan para tamu Allah ke tanah suci tersebut. Seluruh penerbangan juga berjalan sesuai jadwal dan tidak ada yang sampai mengalami keterlambatan.
Untuk jumlah JCH yang sudah diterbangkan hingga Sabtu, 17 Juni 2023 sebanyak 3.500 lebih jemaah, dari 9 kloter. Termasuk petugas pendamping haji dari unsur pemerintah serta petugas medis. Jadi setiap kloter itu, ada 5 pendamping hajinya.
Itu artinya sudah sebagian besar JCH asal NTB dari Embarkasi Lombok sudah berada di tanah suci. “Untuk penerbangan terakhir JCH Embarkasi Lombok direncanakan pada hari Kamis (22/6) mendatang,”sebut Arif seraya menambahkan, pihaknya terus berupaya memberikan layanan prima bagi para JCH. Baik saat sebelum maupun sesudah berada di bandara.
Pada musim haji tahun ini, total jemaah haji embarkasi Lombok sebanyak 4.910 orang. Terbagi dalam 13 kloter. Penerbangan haji dari NTB ini berlangsung mulai 7 Juni kemarin hingga 22 Juni 2023 mendatang. Sedangkan untuk kepulangan dijadwalkan mulai pada 19 Juli hingga 2 Agustus 2023 mendatang. Di mana seluruh penerbangan haji embarkasi Lombok dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia dengan menggunakan pesawat jenis Boeing 777-300ER. (kir)