Mataram (Suara NTB) – Kantor Bahasa Provinsi NTB menyelenggarakan kegiatan Pemberdayaan Komunitas Penggerak Literasi di Pulau Sumbawa. Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Grand Samawa ini diikuti oleh 36 komunitas penggerak literasi dari berbagai daerah di Pulau Sumbawa, mulai dari Kabupaten Bima hingga Kabupaten Sumbawa Barat.
Secara keseluruhan, total peserta kegiatan pemberdayaan ini mencapai 40 orang. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari sejak 16–18 Juni 2023 ini bertujuan untuk memberi pemahaman kepada komunitas penggerak literasi dalam rangka meningkatkan kompetensi komunitas dalam mewujudkan praktik baik literasi, pengembangan tata kelola komunitas, dan perencanaan program literasi di masyarakat.
Di hari pertama, beberapa topik materi disajikan oleh 3 dari 6 tokoh yang menjadi narasumber dalam kegiatan ini. Kepala Kantor Bahasa Provinsi NTB, Puji Retno Hardiningtyas, menyampaikan materi terkait kebijakan Literasi Nasional. Materi dilanjutkan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sumbawa, H. Sahril, M.Pd. dengan topik Pengelolaan Buku dan Pojok Baca/Perpustakaan Komunitas Literasi. Tidak kalah penting, materi Pengelolaan dan Praktik Baik Komunitas Baca-Tulis disampaikan Mardiyanti, S.Pd. dari Komunitas Oo Mantika sebagai komunitas yang dianggap telah berhasil melakukan praktik baik baca-tulis.
Dalam sambutan sekaligus penyajian materi di awal kegiatan, Puji Retno Hardiningtyas selaku Kepala Kantor Bahasa Provinsi NTB menyampaikan pesan agar komunitas penggerak literasi mendapatkan penguatan legalitas keberadaan komunitas literasi dan strategi untuk bertahan membangun negeri dengan swadaya sendiri melalui komunitas literasi.
“Selain itu, peserta yang berasal dari komunitas literasi dapat mengimplementasikan semua materi yang disampaikan oleh narasumber. Dengan demikian, pertemuan kali ini memberikan manfaat bagi ketua komunitas untuk mengembangkan komunitas literasi di tempat masing-masing,” ujar Puji Retno.
Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sumbawa, H. Sahril, menyampaikan terima kasih kepada Kantor Bahasa Provinsi NTB yang sudah melakukan pembinaan dan pendampingan kepada komunitas penggerak literasi di Pulau Sumbawa. Kegiatan seperti ini jarang dilaksanakan oleh lembaga lain.
Ia mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang tepat dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui penguatan kemampuan literasi. Oleh karena itu, dukungan penuh atas kegiatan semacam ini akan senantiasa diberikan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sumbawa untuk diadakan secara rutin dan menyentuh berbagai kalangan masyarakat.
Kegiatan Pemberdayaan dan Pendampingan Komunitas Penggerak Literasi di Pulau Sumbawa akan dilaksanakan hingga tanggal 18 Juni 2023. Materi dengan topik yang tidak kalah menarik akan disajikan secara terperinci oleh narasumber pilihan dalam dua hari ke depan. Tidak hanya teori, kegiatan ini juga menuntut peserta terlibat aktif dalam praktik penyusunan strategi dan program dalam rangka membuat komunitas penggerak literasi yang dijalankan memiliki dampak yang maksimal bagi masyarakat di Nusa Tenggara Barat. (ron)