Unram Teken MoU dengan Maejo University – Thailand

Mataram (Suara NTB) –  Universitas Mataram (Unram) akan melakukan Kerja Sama dengan Maejo University – Thailand. Ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU). Kegiatan tersebut dilakukan di Empress Premier Hotel, Chiang Mai, Thailand pada Minggu, 28 Mei 2023.

Rektor Unram , Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, MAgr. St. Ph.D., dalam hal ini diwakili oleh Dekan Fakultas Teknologi Pangan dan Agroindustri (Fatepa), Baiq Rien Handayani, SP. MSi. PhD., didampingi Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Dr. Ir. Satrijo Saloko, MP.

Foto bersama pihak Unram berfoto bersama dengan Maejo University – Thailand.(Suara NTB/ist)

Kerja sama ini menitikberatkan pada kerja sama pertukaran staf seperti profesor, dosen, tenaga pendidik, dan penelitian. Termasuk pengembangan SDM, pertukaran informasi akademik dan berbagai kepentingan dengan mutual interest, serta kerjasama penelitian dan kegiatan akademik lain yang disetujui kedua belah pihak.

Penandatanganan tersebut difasilitasi Sustainability Agriculture, Food and Energy (SAFE) network yang dalam waktu bersamaan menyelenggarakan konferensi internasional atau International Conference memperingati “a decade of companionship” dengan tema “Lab to blue print: Bring Science Closer to the Community”.

Sementara itu, President of SAFE Network, Prof. Novizar dari Universitas Andalas menyampaikan tujuan adanya forum tersebut. “Selain menjadi media sharing inovasi bidang pertanian, pangan dan energy. Forum ini bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi, kekeluargaan dan persahabatan antar anggota Network,” tegasnya.

Hal tersebut diperkuat Rektor Maejo University, Assoc.Prof Dr. Weerapon Thongma., serta didukung Rektor Chiang Mai Rajabhat University yang mengatakan bahwa teknologi harus digunakan sebagai kebijakan dalam penyelesaian berbagai permasalahan.

Kegiatan konferensi ini dibuka secara resmi oleh Atase Pendidikan KBRI Bangkok Ir. Achmad Wicaksono, M.Eng.PhD. “Mengintegrasikan pertanian dan energi berkelanjutan menjadi hal yang sangat penting dalam keberlanjutan pertanian,” ujarnya. (ron)

RELATED ARTICLES









Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Gandeng ITS Surabaya, Pemda KSB Mulai Penyusunan Dokumen RIPIK

0
Taliwang (Suara NTB) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) saat ini mulai menggagas persiapan penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Kabupaten (RIPIK). Dalam menyusun dokumen...

Latest Posts

Gandeng ITS Surabaya, Pemda KSB Mulai Penyusunan Dokumen RIPIK

Taliwang (Suara NTB) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB)...

1.363 Kepala Keluarga di KSB Terdampak Kekeringan

Taliwang (Suara NTB) - Bencana kekeringan di Kabupaten Sumbawa...

Perubahan Jam Kerja ASN Sebaiknya Dipatenkan

Mataram (Suara NTB) – Wakil Ketua Komisi I DPRD...

Diperiksa, Penggunaan Senpi Anggota Polres Harus Sesuai Prosedur

Tanjung (Suara NTB) - Kepolisian Resor Lombok Utara, kembali...

Hari Ini, Fathurrahman Dilantik sebagai Pj Sekda NTB

Mataram (Suara NTB) – Penjabat (Pj) Gubernur NTB Drs....

ARTKEL ACAK

Sejak Januari, Perum Bulog NTB Gelontorkan 15 Ribu Ton Beras SPHP

0
Mataram (Suara NTB) - Sejak Januari hingga awal Oktober 2023 ini, Perum Bulog NTB telah menggelontorkan sekitar 15 ribu ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan...

Bantu Kurangi Dampak Kekeringan, Polisi Salurkan Belasan Ribu Liter Air Bersih

0
Praya (Suara NTB) - Tidak kurang dari 12 ribu liter air bersih disalurkan Polda NTB bersama Polres Lombok Tengah (Loteng) bagi warga terdampak kekeringan...

Co-Location ‘SenyuM’ dari BRI, Pegadaian, & PNM, Mudahkan Pelaku Usaha Akses Layanan Permodalan

0
Jakarta (suarantb.com)– Kehadiran co-location Holding Ultra Mikro (UMi) atau yang disebut gerai SenyuM terus dikembangkan untuk memudahkan nasabah pelaku usaha dalam mengakses layanan jasa...

Kolom