Jalan Lembar – Gili Mas Rusak Parah, Pemprov Sebut Perbaikan Tunggu Revisi DIPA BPJN NTB

Mataram (Suara NTB) – Pemprov NTB melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) NTB Ir. H. Ridwan Syah, mengakui jalan menuju Pelabuhan Gili Mas di Kabupaten Lombok Barat (Lobar) rusak. Namun, pihaknya belum bisa melakukan perbaikan jalan provinsi ini dalam waktu dekat, karena masih menunggu revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) selesai dilakukan.

Meski demikian, pihaknya memastikan perbaikan ruas jalan Lembar-Pelabuhan Gili Mas akan segera dilakukan, karena masuk dalam penanganan Inpres Jalan Daerah 2023. Pihaknya menargetkan jalan yang menjadi jalur logistik dan pariwisata sepanjang 7,5 kilometer itu bakal kembali mulus pada akhir 2023.

Dikonfirmasi akhir pekan kemarin, Ridwan Syah, mengakui, jika penanganan jalan yang rusak di ruas Pelabuhan Lembar – Pelabuhan Gili Mas akan ditangani Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang melalui BPJN NTB. Apalagi dari informasi yang diperoleh revisi DIPA akan selesai pada bulan Juni ini.

Setelah itu mereka bekerja. Insya Allah akhir tahun sudah selesai dikerjakan,” ujar mantan Asisten II (Bidang Perekonomian dan Pembangunan) Setda NTB ini.

Diakuinya, pada tahun 2023 ini ada empat ruas jalan rusak parah yang prioritas ditangani Kementerian PUPR melalui Inpres Jalan Daerah pada 2023. Yakni, ruas jalan Lembar – Pelabuhan Gili Mas Lombok Barat sepanjang 7,5 km dengan anggaran sebesar Rp91 miliar.

Kemudian, ruas jalan Wilamaci – Karumbu dan ruas Karumbu – Sape di Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima dengan anggaran sebesar Rp92 miliar dan, ruas jalan di kawasan Samota Kabupaten Sumbawa dengan anggaran sebesar Rp176 miliar. Pihaknya mengharapkan perbaikan jalan ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

Beberapa waktu lalu, ungkapnya Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah dan 10 Bupati/Walikota mengusulkan anggaran sekitar Rp1,5 triliun untuk perbaikan jalan rusak parah di NTB, baik jalan provinsi maupun jalan kabupaten/kota pada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Menurutnya, Kementerian PUPR membuka pintu bagi Pemda untuk penanganan jalan yang rusak parah melalui Inpres Jalan Daerah.

Pemprov NTB sudah mengusulkan ruas-ruas jalan rusak parah yang belum ditangani, begitu juga Pemda kabupaten/kota. Pemprov NTB mengusulkan hampir Rp500 miliardan usulan dari kabupaten /kota rata-rata Rp100 miliar. ‘’Sehingga totalnya sekitar Rp1,5 triliun,”  terangnya. (ham)

RELATED ARTICLES









Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Gandeng ITS Surabaya, Pemda KSB Mulai Penyusunan Dokumen RIPIK

0
Taliwang (Suara NTB) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) saat ini mulai menggagas persiapan penyusunan Rencana Induk Pembangunan Industri Kabupaten (RIPIK). Dalam menyusun dokumen...

Latest Posts

Gandeng ITS Surabaya, Pemda KSB Mulai Penyusunan Dokumen RIPIK

Taliwang (Suara NTB) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB)...

1.363 Kepala Keluarga di KSB Terdampak Kekeringan

Taliwang (Suara NTB) - Bencana kekeringan di Kabupaten Sumbawa...

Perubahan Jam Kerja ASN Sebaiknya Dipatenkan

Mataram (Suara NTB) – Wakil Ketua Komisi I DPRD...

Diperiksa, Penggunaan Senpi Anggota Polres Harus Sesuai Prosedur

Tanjung (Suara NTB) - Kepolisian Resor Lombok Utara, kembali...

Hari Ini, Fathurrahman Dilantik sebagai Pj Sekda NTB

Mataram (Suara NTB) – Penjabat (Pj) Gubernur NTB Drs....

ARTKEL ACAK

Akademisi Sarankan Pj Walikota Evaluasi SDM Birokrasi dan Prioritaskan Program Jangka Pendek

0
Bima (Suara NTB) - Akademisi yang juga Ketua STKIP Taman Siswa Bima, Dr. Ibnu Khaldun M.Si menanti gebrakan Penjabat (Pj) Walikota Bima, Ir. H....

Faskes Mitra BPJS Kesehatan di Lotim Diminta Jaga Kualitas Layanan

0
Selong (Suara NTB) - Jumlah fasilitas kesehatan (Faskes) mitra Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) sebanyak 70 unit. Kepada...

Menanti Dampak Ekonomi MotoGP Mandalika 2023

0
Mataram (Suara NTB) - Penyelenggaraan MotoGP membawa dampak yang cukup signifikan bagi NTB dan Indonesia secara umum. Sebagai gambaran, MotoGP tahun 2022 telah membawa...

Kolom