Praya (Suara NTB) – Seorang diduga anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah (Loteng) diamankan aparat kepolisian atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Wakil rakyat tersebut diamankan aparat berwajib pada Jumat (27/5) dengan alasan penyelidikan pihak kepolisian sejauh ini belum bersedia mengungkap kronologi dan identitas oknum anggota DPRD Loteng yang ditangkap tersebut.
Saat dikonfirmasi Suara NTB, terkait kasus tersebut Kapolres Loteng, AKBP Irfan Nurmansyah, SIK.M.M., Minggu, 29 Mei 2023, hanya membenarkan kalau pihaknya sudah mengamankan terduga pelaku penyalahgunaan narkoba. Soal status dan identitas terduga pelaku, Irfan belum bersedia mengungkapkannya.
“Ya, benar itu,” tegas Irfan. Hanya saja untuk kejelasan kasusnya akan disampaikan selanjutnya. Mengingat, kasusnya masih dala proses penyelidikan aparat kepolisian.
Informasi yang diperoleh Suara NTB, menyebutkan, oknum anggota DPRD Loteng yang diamankan tersebut berinisial RF. Ia merupakan anggota DPRD Loteng dari daerah pemilihan (dapil) I (Praya-Praya Tengah). RF diamankan di salah satu rumah milik warga di Desa Puyung.
Dikonfirmasi terpisah soal adanya penangkapan oknum anggota DPRD Loteng di rumah warganya, Kepala Desa Puyung Kecamatan Jonggat, Farhan Hadi, SE., mengaku belum tahu dan, memilih untuk tidak mengomentari soal kasua tersebut.
Sikap senada juga ditunjukkan Sekretaris DPRD Loteng, Suhadi Kana,S.Sos., M.H., saat dikonfirmasi via ponselnya. “Saya belum tahu. Nanti coba dicekkan,” jawabnya singkat.
Sementara itu, terkait penangkapan tersebut Pegiat Anti Narkoba ( PANa ) NTB, M. Samsul Qomar, mengapresiasi kinerja Polres Loteng. Di mana sejak kepemimpinan Kapolres Loteng, AKBP Irfan Nurmansyah, sudah cukup banyak kasus narkoba berhasil diungkap dan, mendorong supaya bisa mengungkap bandar besar narkoba di daerah ini.
“Keberhasilan menangkap oknum anggota DPRD Loteng serta jaringan narkoba internasional belum lama ini, satu prestasi yang layak diapresiasi. Dan, komitmen kita terus mendukung perang melawan narkoba di daerah ini,” ujar mantan Ketua Komisi II DPRD Loteng ini. (kir)