Dompu (Suara NTB) – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Dompu melakukan penebaran benih ikan pada Perairan Umum Daratan (PUD) se Kabupaten Dompu hingga 100 ribu ekor. Penebaran dilakukan untuk jenis ikan nila, tawes, dan karper dalam rangka menjaga kelestarian spesies dan kelestarian lingkungan dengan memanfaatkan sumberdaya perairan.
Kepala Dinas Keluatan dan Perikanan Kabupaten Dompu, Amiruddin, S.Hut kepada Suara NTB di ruang kerjanya kemarin mengungkapkan, kegiatan restocking yang dilakukan pihaknya ini menyasar perairan seperti saluran air, telaga, dam, embung, bendungan, dan cek dam dengan ukuran benih ikan 3 – 4 cm. Ada 100 ribu ekor benih yang dilepas di perairan yang ada. “Kita sebar merata di setiap Kecamatan yang ada,” katanya.
Restocking ini, kata Amiruddin, bertujuan untuk menjaga kelestarian spesies ikan dan menjadi cadangan pangan bagi warga. Karena warga bisa dengan bebas menangkapnya dengan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan. “Penangkapan dengan racun ikan itu kita larang. Bahkan, bila kedapatan bisa diproses secara hukum, karena bisa mengancam ikan yang masih kecil, tapi juga bagi lingkungan,” tegasnya.
Selain menjadi cadangan ikan bagi warga, restocking juga dimaksudkan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Lagon yang tidak ada ikan, biasanya menjadi tempat tumbuh kembangnya jentik nyamuk dan akan membahayakan bagi warga sekitar. “Karena intens kita lakukan restocking tiap tahun, hampir tidak ada lagon yang tidak dilepaskan benih ikan, termasuk lagon di Jala,” terangnya. (ula)