Mataram (Suara NTB) – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mataram, mengaku tengah melakukan penyelidikan penyebab kebakaran sebuah gudang pemasok perabotan dapur yang berada di Jalan Ramayana, Kecamatan Cakranegara, Senin, 22 Mei 2023 sekitar pukul 24.00 wita.
“Penyebab kebakaran masih kita selidiki, apakah karena adanya korsleting listrik atau ada dugaan yang lain,” kata Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa yang turun langsung melakukan pemadaman. Dia pun meyakinkan, penyelidik sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Salah satunya penjaga gudang yang pertama kali mengetahui peristiwa tersebut.
“Sudah kita periksa salah satu penjaga dan saat ini keterangan yang diberikan masih kami dalami, sementara untuk korban jiwa tidak ada,” sebutnya. Proses pemadaman api tersebut memakan waktu hampir tiga jam lamanya. Hal itu terjadi karena bahan yang ditemukan berada di dalam gudang sangat mudah terbakar karena terbuat dari bahan plastik.
“Api cepat menyebar karena barang-barang yang ada dalam gudang lebih banyak terbuat dari plastik. Itu sekitar 85 persen isinya barang yang berbahan plastik,” ucap dia. Pemilik barang perabotan dapur tersebut, Bagus Sulistyo mengakui bahwa barang miliknya yang berada dalam gudang tersebut sebagian besar berbahan plastik.
“Iya, isinya perabotan dapur yang banyak berbahan plastik. Dugaan sementara kami, kebakaran terjadi karena korsleting listrik,” ujar Bagus. Dia pun mengatakan bahwa orang yang mendiami gudang tersebut adalah keponakannya. Dari saksi tersebut, Bagus menyampaikan api kali pertama muncul pada bagian belakang bangunan.
“Jadi, keponakan itu melihat ada api muncul dari bagian belakang. Setelah tahu, dia bangun dan keluar mengabarkan ke warga sekitar,” ucapnya. Sementara untuk kerugian akibat peristiwa tersebut ditaksir mencapai Rp1 miliar lebih karena hampir tidak ada yang tersisa. Hanya saja Bagus mengaku belum menghitung secara lengkap. “Kami perkirakan nilai barang yang habis terbakar tersebut mencapai Rp1 miliar lebih,” cetusnya.
Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Senin, 21 Mei 2023 sekitar pukul 24.00 Wita. Setelah api membesar, petugas kepolisian bersama pemadam kebakaran, TNI, Satpol-PP, dan warga sekitar turut membantu memadamkan api. Api berhasil dipadamkan pada Selasa, 22 Mei 2023 sekitar pukul 03.30 Wita, berkat dukungan armada pemadam kebakaran dari Pemkot Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Polresta Mataram, Satbrimobda NTB, dan Ditsamapta Polda NTB. (ils)