Dompu (Suara NTB) – Santje Lombo (52) warga asal Girian Permai Kota Bitung Propinsi Sulawesi Utara ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di Kapal Muat (KM) Heng Heng sekitar pelabuhan Soro Kempo, Senin, 8 Mei 2023 malam sekitar pukul 19.00 wita. Korban pertama kali ditemukan koki kapal saat hendak dipanggil makan malam dan tidak memberi respons.
Jasad korban baru berhasil dievakuasi ke pelabuhan Soro Kempo, Selasa, 9 Mei 2023 pagi dan dibawa ke RSUD Dompu untuk dikremasi sebelum dibawa pulang ke kampung halamannya. Istri korban yang berada di kampung halamannya tidak keberatan dan tidak mengizinkan jasad suaminya diautopsi. Tapi hanya meminta untuk dikremasi untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Kapolsek Kempo, Ipda Akhmad Marzuki, Selasa kemarin mengungkapkan kasus temuan mayat kapten kapal oleh koki kapal di kamar tidurnya di atas kapal. Karena tidak merespond saat dipanggil untuk makan malam dan menginformasikan ke ABK lainnya. “Ketika dicek keadaan korban di kamarnya,korban sudah dalam keadaan meninggal dalam posisi terlentang di atas kasusnya,” ungkap Marzuki.
ABK lainnya langsung menghubungi otoritas pelabuhan Soro Kempo dan menginformasikan kejadiannya, serta dilakukan evakuasi ke daratan. Jenazah korban baru berhasil dievakuasi melalui pelabuhan Soro Kempo pada Selasa padi dan dilarikan ke RSUD Dompu untuk dikremasi sebelum dipulangkan ke kampung halamannya.
Kapolsek menduga, korban meninggal karena penyakit jantung. Berdasarkan keterangan ABK, korban memiliki riwayat penyakit maag. Tapi tetap melakukan aktifitas seperti biasa. “Keterangan ABK, korban memiliki riwayat penyakit Maag akut, tapi tetap saja beraktifitas seperti biasa,” ungkapnya. (ula)