Mataram (Suara NTB) – Tim Posko Satgas Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) memastikan kesiapan penyaluran BBM dan LPG di Provinsi NTB terpenuhi di masa lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah ini. Momentum lebaran menjadi atensi Kementerian ESDM karena permintaan energi meningkat sekitar 10 persen jika dibandingkan dengan di luar Ramadhan.
Komite BPH Migas Dr. Saleh Abdurrahman meninjau secara langsung ketersediaan pasokan BBM dan LPG di Lombok pada Rabu 19 April 2023. Salah satu lokasi yang ditinjau adalah Depot LPG di Sekotong Lombok Barat.
“Di Lombok dan Sumbawa ini tersedia cukup. Berapapun jumlah permintaan masyarakat, Pertamina ini sudah siap. Ukurannya coverage days, jadi stok yang ada di Terminal kita dibanding dengan kebutuhan harian. Kalau kebutuhan hariannya naik, stoknya juga diharapkan naik,” kata Saleh Abdurraman kepada Suara NTB.
Saleh mengatakan, coverage days untuk solar sebanyak enam hari, Pertalite sebanyak 5,5 hari, LPG sebanyak enam hari. Artinya sampai enam hari kedepan aman, meskipun setiap saat stok BBM dan LPG terus masuk ke NTB. “Misalnya di Terminal LPG ini, Jumat besok sudah masuk lagi, terus terisi lagi untuk menjamin kontinyuitas pasokan,” terangnya.
Meskipun kebutuhan energi telah terpenuhi selama libur lebaran, namun ia menyarankan masyarakat untuk tetap hemat menggunakan BBM. Kemudian melakukan registrasi pembelian BBM di aplikasi My Pertamina sehingga subsidi benar-benar tepat sasaran.
Sales Area Manager Patra Niaga NTB Aris Irmi mengatakan, kebutuhan harian LPG di daerah ini sebanyak 456 Metrik Ton dan sudah ditambahkan suplainya sebanyak 13 persen khusus untuk Ramadhan dan Idul Fitri ini untuk memastikan kebutuhan LPG masyarakat terpenuhi. “Penambahannya sekitar 33.000 Metrik Ton,” terangnya.
Kemudian, lembaga penyalur di SPBU telah diminta bulid up stok BBM mulai 14 hari sebelum lebaran untuk konsumen mudik atau kebutuhan mobilisasi harian. Adapun di semua SPBU khususnya yang ada di jalur wisata dan jalur logistik disiagakan pelayanannya selama 24 jam.
Integrated Terminal Manager Ampenan Firman Nugroho mengatakan, pihaknya di Terminal BBM dan Terminal LPG Lombok memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan. “Kita juga jaga kondisi peralatan, sarana dan fasilitas dengan andal. Kami juga siaga terhadap hal-hal yang bersifat emergensi,” terangnya.
Untuk memenuhi kebutuhan stok BBM di seluruh SPBU, sebelum hari lebaran, Pertaina mendistribusikan stok dengan jumlah yang cukup. Artinya kondisi stok BBM di SPBU tetap terjaga untuk memenuhi kebutuhan mudik dan mobilitas yang meningkat saat momentum lebaran. (ris)