Praya (Suara NTB) – Pembalap Aruba.it Racing-Ducati, Michael Ruben Rinaldi, berhasil menguasai Free Practice (sesi latihan) bebas hari pertama gelaran World Superbike (WSBK) Mandalika yang digelar Pertamina Mandalika International Street Circuit, Jumat, 3 Maret 2023. Dalam dua sesi latihan bebas, pembalap Italia tersebut mampu mencatatkan waktu tercepat 1 menit 34,613 detik. Pada sesi latihan bebas kedua, catatan waktunya membaik menjadi 1 menit 32,468 detik.
Di posisi kedua pada sesi latihan bebas pertama ditempati pembalap Turki dari tim Pata Yamaha Prometeon WorldSBK, Toprak Razgatlioglu dengan catatan waktu tercepat 1 menit 34,669 detik. Diikuti rekan Rinaldi di Aruba.it Racing team, Alvaro Bautista. Juara WSBK 2022 ini mencatatkan waktu tercepat ketiga, 1 menit 34,783 detik. Di depan pembalap GBR Kawasaki Racing Team, Jonatan Rea yang mencatatkan waktu 1 menit 34,801 detik.
Sementara satu-satunya pembalap Asia dari Malaysia, Hafizh Syarin dari Petronas MIE Racing, mencatatkan waktu 1 menit 37,087 detik dan hanya menempati posisi ke 17 dari 22 pembalap WSBK yang pembalap. Catatan waktu membaik di sesi latihan kedua menjadi 1 menit 36,031 detik, tetapi harus turun peringkat ke posisi 19.
Pada sesi latihan bebas kedua tersebut, Alvaro Bautista berhasil menjadi yang tercepat kedua dengan catatan waktu 1 menit 32,497 detik. Catatan waktunya lebih baik dari Toprak Razgatlioglu yang mencatatkan waktu 1 menit 32,625 detik. Jonatan Rea, menggenapi empat besar sesi latihan bebas kedua dengan catatan waktu 1 menit 33,203 detik.
Adapun pendatang baru yang juga juara World Supersport (WSSP) 2022, Dominigue Aegerter belum mampu berbicara banyak di ajang WSBK kali ini. Pembalap GYTR GRT Yamaha WorldSBK Team tersebut hanya mampu berada di posisi 14 dengan catatan waktu 1 menit 36,511 detik di sesi latihan bebas pertama. Dan, posisi 12 pada latihan bebas kedua dengan catatan waktu 1 menit 33,837 detik.
Di kelas World Supersport (WSSP) sendiri catatan apik juga ditorehkan pembalap Aruba.it Racing-Ducati Dengan pembalap Nicolo Bulega berhasil menjadi yang tercepat di latihan bebas pertama dengan catatan waktu 1 menit 39,420 detik. Dan, pada sesi latihan bebas kedua catatan waktunya membaik menjadi 1 menit 36,705 detik.
Sementara itu, pantauan Suara NTB di sirkuit internasional Mandalika penonton tampak masih sepi. Di tribun sirkuit hanya terlibat beberapa penonton yang menonton sesi latihan bebas hari pertama WSBK Mandalika 2023 ini. Padahal dari keterangan penyelenggara, tiket nonton yang terjual sudah diatas 20 ribu.
‘’Kalau balapan hari pertama WSBK, di sirkuit manapun biasanya penonton masih sepi. Karena hanya latihan bebas saja. Baru pada sesi balapan di hari kedua dan ketiga penonton bakal ramai. Begitu juga di sirkuit internasional Mandalika,’’ ujar Koordinator Lapangan WSBK Mandalika, Jamaludin Malady, saat memberi keterangan pers di Media Center Indonesia, Jumat sore.
Pihaknya pun sudah melakukan antisipasi melonjaknya penonton pada hari kedua dan ketiga besok. Berkoordinasi dengan penyelenggara dan pihak keamanan. Untuk memastikan, balapan WSBK bisa berjalan aman dan lancar.
Lolos Homologasi Grade B
Sehari sebelumnya, pada Kamis, 2 Maret 2023, sirkuit internasional Mandalika resmi mendapat Homologasi Grade B dari FIM dan Dorna. Setelah dilakukan inspeksi oleh pihak Dorna Sport bersama sejumlah pihak lainnya. Homologasi tersebut sudah cukup untuk mengantarkan sirkuit internasioal Mandalika menggelar balapan WSBK tahun ini.
‘’Kita telah diberikan Homologasi Grade B, setelah FIM dan Dorna didampingi IMI dan MGPA melakukan track inspection terhadap sirkuit internasional Mandalika,’’ terang Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, Jumat pagi kemarin.
Sebelumnya, pihaknya telah melakukan perapian sirkuit mulai dari lintasan, barrier, kerb sirkuit dan lain sebagainya. Pihak FIM dan Dorna pun memberikan pujian atas kesiapan sirkuit internasional Mandalika. Terutama terkait kondisi permukaan lintasan sirkuit yang nyaris tanpa ada kerusakan. (kir)