Sumbawa Besar (Suara NTB) – Sempat gagal pada Porprov 2018 lalu, Yuda Nur Iswani (23) tak patah arang. Bangkit dan kembali giat berlatih. Usaha tak mengkhianati hasil. Hingga akhirnya petinju dari sasana Uma Beringin Boxing Camp (UBBC) ini berhasil merebut medali emas Porprov 2023 ini.
Petinju yang turun di kelas terbang (51 Kg) ini mengalahkan petinju KSB di partai final yang digelar di Gelanggang Pemuda Kota Mataram, Sabtu, 25 Februari 2023. Sebelum menuju Porprov 2023 ini, Yuda sempat mengikuti Gubernur Cup dan hanya meraih perunggu.
“Hampir dua bulan terakhir saya berlatih dengan keras. Saya tidak pernah lelah karena tekad saya memberikan yang terbaik buat Sumbawa,” kata Yuda, yang kini tengah berkuliah di Fakultas Hukum UNSA ini.
Remaja asal desa Kerato Kecamatan Unter Iwis Sumbawa ini pun tak lupa menyampaikan terima kasih atas dukungan orang tuanya, para sahabat sesama atlet, Pengurus Pertina Sumbawa dan KONI Sumbawa. Serta dukungan dari Dekan Fakultas Hukum UNSA, Dr. Lahmuddin Zuhri yang datang langsung menonton pertandingannya.
Pelatih tinju Sumbawa, A. Wahab dan Ruslin Bambang, mengaku Yuda digembleng cukup keras selama latihan. Bakat maupun teknik tinjunya terus diasah. Pihaknya berharap Yuda dapat mengikuti jejak seniornya, Nasruddin (petinju Sumbawa yang dulu meraih emas PON).
Ketua Harian Pertina Sumbawa, Jamhur Husain, mengakui pihaknya gagal mencapai target medali yang diharapkan. Namun keberhasilan Yuda, diharapkan bisa terus memacu semangat para atlet atlet tinju Sumbawa. Sebab kedepan, ada even event lain yang bisa diikuti selepas ajang Porprov.
“Memang pada Porprov kali ini, kita banyak menurunkan petinju – petinju baru. Dengan harapan terjadinya regenerasi atlet tinju di Sumbawa,” tandasnya.
Untuk diketahui, Sumbawa meloloskan 6 atletnya ke final tinju. 1 emas, 1 perak dan 4 perunggu berhasil diraih. (arn)