Tanjung (Suara NTB) – Kiprah Turtle Conservation Community (TCC) Nipah, Desa Malaka dalam membudidayakan penyu mendapat atensi dari siswa dan mahasiswa luar daerah. Layaknya, TCC Nipah dijadikan Laboratorium Edukasi Merdeka Belajar oleh pemerintah daerah.
Harapan tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua TCC Nipah, Iwan Suyadi, Jumat, 24 Februari 2023. Diakuinya, sudah banyak sekolah maupun kampus luar daerah yang berkunjung ke tempat penangkaran penyu di Dusun Nipah.
“Kemarin juga kita kedatangan adik-adik SD Islam Terpadu Harapan Bunda Hiro’o Pemenang. Semua rombongan 68 orang,” kata Iwan.
Sebelum ini, sebut dia, beberapa sekolah di antaranya perhimpunan mahasiswa Jabodetabek, Sekolah Anak Soleh Mataram, SMAN 2 Mataram, dan banyak komunitas lain, telah berkunjunga ke TCC Nipah. Lembaga sekolah bersangkutan memboyong murid dan mahasiswanya ke tempat penangkaran guna mengenal penyu secara lebih mendalam.
“Kami dengan senang hati mengenalkan penyu melalui program edukasi. Ini sebuah kegiatan belajar yang positif yang mana secara tidak langsung mengajak adik-adik untuk selalu menjaga dan melindungi penyu dari kepunahan dan mengenalkan jenis-jenis penyu yang masih ada di Indonesia,” terangnya.
Sebagai sebuah media pembelajaran, TCC Nipah membuka akses kepada semua pihak yang ingin datang berkunjung, baik untuk belajar, maupun penelitian bagi mahasiswa. Penting bagi TCC, lebih banyak masyarakat yang diedukasi, maka tingkat kesadaran untuk tidak mengkonsumsi dan tidak menjadikan penyu sebagai hewan buruan akan semakin tinggi.
“Kita perlu saling mengingatkan untuk tetap menjaga dan melestarikan karena peran penting penyu untuk keberlangsungan hidup manusia dan keseimbangan alam. Harapan kami ada komunikasi dari pihak Pemda, baik kabupaten ataupun provinsi untuk menjadikan TCC Nipah sebagai tempat laboratorium untuk belajar edukasi konservasi,” pungkasnya. (ari)