Pelayanan Gedung Perpustakaan NTB di Jalan Pemuda Ditargetkan Mulai Mei 2023

Mataram (Suara NTB)– Pembangunan gedung Perpustakaan Provinsi NTB yang berlokasi di Jalan Pemuda Kota Mataram sudah rampung 100 persen berdasarkan penggunaan anggaran tahun 2022 kemarin sebesar Rp 14,4 miliar. Meski demikian, masih banyak fasilitas yang perlu dilengkapi di tahun 2023 ini sebelum membuka pelayanan kepada masyarakat.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB H. Mahdi Muhammad, SH, MH mengatakan, pembangunan yang akan dilanjutkan di tahun 2023 ini seperti lanscape, meubeler, penataan, buku, termasuk untuk melanjutkan pembangunan lantai tiga dan empat dan fasilitas lift.

“Tahun 2023 ini kita rencanakan lanscape, melanjutkan lantai dua, lantai yiga sama lift. Mudah – mudahan kita bisa dapat antara 3 sampai 5 miliar. Sedang kita komunikasi, negosisi dengan Perpusnas. Mudah-mudahan Bappenas belum menutup kasnya,” kata Mahdi Muhammad kepada Suara NTB, Selasa 24 Januari 2023kemarin.

Ia mengatakan, pihaknya akan kembali berkomunikasi dengan Perpustakaan Nasional agar kembali bisa mendapatkan anggaran di tahun ini. Meskipun berdasarkan aturan Bappenas, terhadap daerah yang sudah mendapatkan anggaran pembangunan fisik, tak boleh mendapatkannya selama dua tahun berturut-turut, namun pihaknya tetap akan melakukan lobi anggaran agar pembangunan yang masih tersisa bisa dilanjutkan tahun ini.

Mahdi menerangkan, jika anggaran di tahun ini bisa disetujui oleh Bappenas maka kemungkinan besar penggunaan gedung Perpustakaan yang baru ini akan dimulai bulan Mei 2023. Namun pelayanan 100 persen akan bisa dilakukan di tahun depan seiring dengan sudah dilengkapinya semua fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kita optimalkan dulu dari anggaran yang ada meskipun belum 100 persen. Nanti ril 100 persen pelayanan itu 2024 karena sudah ada bantuan meubeler, sebab yang susah itu kan finishing-nya termausk meubeler, buku-bukunya, semua kelengkapan yang kecil ini yang butuh waktu diisi. Mudahan bisa terisi sebagian di tahun ini sehingga 2023 bisa dimulai pelayanannya,” terangnya.

Gedung Perpustakaan Provinsi NTB di Jalan Pemuda ini akan digunakan sepenuhnya untuk pelayanan kepada masyarakat, sementara perkantoran masih tetap menggunakan gedung lama di Jalan Majapahit.

“Hanya bidang pelayanan saja yang pindah ke gedung baru, sehingga ruang yang tersedia lebih luas untuk digunakan sebagai tempat membaca,” katanya.(ris)