UTS Serahkan Bantuan Mini Cold Storage bagi Nelayan Pulau Bungin

Sumbawa Besar (Suara NTB) – Rektor UTS Chairul Hudaya, Ph.D bersama Tim Olat Maras Power UTS Nova Ariyanto, Ahmad Jaya, dan Hadi Rudiya, baru saja menyerahkan 3 unit Mini Cold Storage kepada masyarakat Pulau Bungin.

Hibah dari program Pertamina melalui Pertamina Foundation Sains (PFsains) 2022 dimana Tim OMP UTS berhasil menjadi  6 dari ribuan proposal yang masuk dalam program PFSains 2022 pada Desember tahun lalu.

PFsains 2022 adalah kompetisi inovasi teknologi berbasis EBT (Energi Baru Terbarukan, dimana kompetisi ini bertujuan untuk mengapresiasi para praktisi energi yang concern dalam mengembangkan dan atau menciptakan inovasi teknologi berbasis energi bersih yang dapat dijangkau oleh semua kalangan.

 “Kami Berikan 3 Unit Solar Powered Mini Cold storage tersebut kepada Kepala Desa Bungin. Nantinya pengelolaan cold storage akan melalui BUMDES Desa Bungin. Harapan kami cold storage ini dapat memberikan dampak kepada 3 Kelompok Nelayan di Pulau Bungin. Ini akan sangat berguna bagi nelayan untuk meringankan beban mereka dalam hal menyimpan hasil tangkapannya, tanpa harus terbebani  biaya listrik yang tinggi karena menggunakan solar panel,” kata Rektor UTS.

Nova Ariyanto selaku Ketua Tim OMP menjelaskan, setelah OMP berhasil masuk 6 besar dalam kompetisi PFsains 2022. Setelah penyerahan cold storage ini, mereka akan dimonitor secara berkala oleh Team PFSains. Apabila asas kebermanfaatan dari cold storage ini benar-benar terlihat dan dirasakan oleh masyarakat Bungin atau sangat potensial setelah dinilai oleh Team PFSains, tidak menutup kemungkinan dapat diberikan pendanaan tahap lanjut oleh Pertamina Foundation. Guna mencapai desa Mandiri Energy guna mendukung program Net Zero Emision Indonesia di 2060 dan guna melakukan mencapai salah satu SDGs secara keberlanjutan.

“Dengan Program PFSains ini merupakan pembuka peluang untuk membuka kerjasama yang lebih luas lagi dengan Pemerintah Desa, BUMDES dan kelompok-kelompok nelayan di Pulau Bungin untuk bekerja sama dengan salah satu BUMK yang juga StarUp Energi salah satunya dari daerah Indonesia bagian timur ini yaitu Olat Maras Power dan Juga Universitas Teknologi Sumbawa dimana tujuannya untuk pemberdayaan, Pengembangan Potensi-Potensi Daerah khususnya kita daerah 3T untuk Membumi dan Mendunia melalui Program Rewnable Enenrgi di Pulau terpadat di Dunia Ini,” jelas Nova.

Cold storage kali ini memiliki spesifikasi isi dengan Ukuran 300 Liter dengan 3 Sumber Energi : Yakni pertama, Panel Surya (PV) yg bekerja 8;jam dari jam 7.00 hingga 14.00 dengan 6 buah panel Surya dengan spesifikasi 450 WattPeak (Wp)masing2 panel Surya. Kedua, Baterai bekerja dari 8 jam dari jam 14.00 -21. 00 dengan spesifikasi 6 baterai masing2 baterai 12 V 100AmperHours, 3.Jaringan PLN yang bekerja dari jam 21.00 – 7.00 pagi. Ketiga sumber energi tersebut dihubungkan dengan Hybrid Inverter dengan kapasitas :3 KiloWatt,   System 24 Volt,  Charging Curent : 50Ampere. (arn)





Digital Interaktif.

Edisi 1 Januari 1970

Bulan Suci Berbagi, Servis Motor di MPM Lotim Gratis Takjil

0
Selong (Suara NTB) – Memasuki Bulan suci Ramadhan 1444 H/2023, bengkel AHASS MPM Lotim membuat program servis murah bagi pelanggan setianya yang berdomisili di...

Latest Posts

Bulan Suci Berbagi, Servis Motor di MPM Lotim Gratis Takjil

Selong (Suara NTB) – Memasuki Bulan suci Ramadhan 1444...

Awasi Pemilu, Bawaslu Loteng Gandeng ’’Influencer’’

Mataram (Suara NTB) - Keberadaan para pegiat media sosial...

1 April, Pejabat Fungsional yang Disetarakan Jadi Fungsional Penuh

Mataram (Suara NTB) – Tanggal 1 April 2023 mendatang,...

Beri Rasa Aman, Polisi Gelar Razia Petasan di Awal Ramadhan

Praya (Suara NTB) - Memasuki bulan Ramadhan tahun ini...

Puasa Ramadhan, Bupati: Momentum Mengubah Tabiat

Selong (Suara NTB) - Bupati Lombok Timur (Lotim) H....