PEKAN Olahraga Provinsi (Porprov) XI di Kota Mataram akan digelar tanggal 18 – 26 Februari 2023. Sebanyak 4.910 atlet dan ofisial dari 10 kabupaten/kota di provinsi NTB ikut ajang olahraga multievent empat tahunan tersebut. Dari segi medis, Dinas Kesehatan Provinsi NTB dan pihak terkait lainnya sudah menyiapkan tim medis selama event berlangsung.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB dr. H.Lalu Hamzi Fikri MM MARS mengatakan, pihaknya sudah melakukan pertemuan pada tanggal 16 Januari 2023 di Aula Dinas Kesehatan Provinsi NTB guna membahas persiapan tim medis ini. Peserta rapat dari Dinas Kesehatan Kota Mataram, Dinas Kesehatan Lombok Tengah, Dinas Kesehatan Lombok Barat, pimpinan Rumah Sakit di kabupaten/kota tempat pelaksanaan event, RSUP dan KONI NTB.
Setidaknya ada lima poin penting dalam rapat tersebut. Yang pertama adalah pembentukan tim kesehatan dengan jumlah 55 tim kesehatan beserta SDM,obat-obatan, penyediaan bahan habis pakai (BHP) dan kendaraan ambulance.
“Yang kedua yaitu tim kesehatan yang bertugas berdasarkan kewilayahan tempat pelaksanaan lomba. Ketiga yaitu menentukan Rumah Sakit rujukan apabila ada insiden yang perlu penanganan lebih lanjut di Rumah Sakit,” kata H.Lalu Hamzi Fikri kepada Suara NTB, Jumat, 20 Januari 2023.
Selanjutnya yang keempat yaitu menentukan tingkat risiko setiap cabang olahraga (cabor) yang dilombakan untuk menetukan jumlah tim kesehatan yang mengawal pelaksanaan lomba tersebut.
Terakhir yaitu semua kontingen harus memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
Adapun jumlah total tim medis yang akan terlibat dalam kegiatan Porprov NTB ini sebanyak 196 orang. Mereka terdiri dari tim kesehatan risiko rendah (low risk) sebanyak 45 orang, tim kesehatan risiko menengah (intermediate risk) sebanyak 101 orang serta tim kesehatan risiko tinggi (high risk) sebanyak 50 orang.
“Jadi tim kesehatan setiap cabor berbeda-beda berdasarkan tingkat risiko cabor tersebut,” katanya.
Sebelumnya Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi NTB H. Mori Hanafi mengatakan, jumlah atlet dan ofisial ini meningkat pesat dengan jumlah peserta pada Porprov tahun 2018 lalu yang hanya diikuti oleh 3.600 orang atlet dan ofisial. Jadi ada penambahan sekitar 1.300 dari jumlah sebelumnya.
Porprov kali ini akan mempertandingkan 35 cabor, meningkat dari sebelumnya yang berjumlah 26 cabang olahraga.
Cabor yang dipertandingkan yakni atletik, bermotor, balap sepeda, basket, biliar, voli, bridge, bulu tangkis, catur, drum band, karate, kempo, menembak, muaythai, panahan, panjat tebing, renang, senam, sepak bola, sepak takraw, pencak silat, taekwondo, tarung drajat, tenis lapangan, tenis meja, dan tinju.
Adapun yang menjadi tambahan dalam multievent olahraga ini adalah esport, triathlon, selancar ombak, sepatu roda, kurash, kickboxing, petanque, aerosport paralayang, dan wushu.(ris)