SMAN 1 Kayangan – membentuk komunitas praktisi atau komunitas belajar di sekolah yang diisi guru dan tenaga kependidikan. Komunitas belajar itu dimanfaatkan oleh SMAN 1 Kayangan untuk berbagi praktik baik.
Kepala SMAN 1 Kayangan, Moch. Fatkoer Rohman pada Rabu 18 Januari 2023 mengatakan, di SMAN 1 Kayangan tidak hanya siswa saja yang punya jadwal belajar, akan tetapi guru juga dijadwalkan khusus untuk belajar dan berbagi dan bertukar pikiran bahkan refleksi terkait dengan pembelajaran.
“Waktu khusus belajar untuk guru ini diprogamkan sekolah dengan sebutan komunitas praktisi atau komunitas belajar,” ujar Fatkoer.
Komunitas praktisi atau komunitas belajar beranggotakan guru dan staf tata usaha di sekolah. Kegiatan komunitas belajar dijadwalkan setiap Sabtu pada pukul 12.00 hingga 13.30 atau dua jam sebelum pulang. Waktu yang diakuinya cukup singkat, akan tetapi sedikit demi sedikit dapat membangun dan memperluas wawasan serta literasi dalam mengelola pembelajaran di kelas.
“Adapun kegiatannya adalah berbagi praktik baik, praktik baik ini banyak jenisnya, misalnyakalau ada guru punya pengetahuan baru, akan dibagi di komunitas belajar itu. Atau juga guru ketika pembelajaran itu juga melakukan sesuatu bermanfaat yang berdampak untuk siswa, perlu dibagi kepada komunitas belajar,” ujarnya.
Pertemuan komunitas belajar di SMAN 1 Kayangan telah dilaksanakan pada Sabtu, 14 Januari 2023 lalu. Kesempatan pertemuan komunitas belajar itu juga digunakan untuk mengevaluasi sistem pembelajaran berkaitan dengan kurikulum, kesiswaan dan sebagainya. Kegiatan komunitas praktisi/komunitas belajar kali ini digunakan untuk mengevaluasi dan membaharui tata tertib sekolah.
“Diharapkan dengan kegiatan ini guru maupun sekolah dapat berbenah untuk senantiasa lebih baik dalam memberikan layanan pendidikan kepada anak didik,” harap Fatkoer. (ron)